- Ferry Irwandi anggap penjelasan gas air mata terbawa angin sulit diterima logika
- Kampus adalah zona aman dalam situasi aksi demonstrasi
- Ada bukti video polisi tembakkan gas air mata ke dalam kampus
Suara.com - Ferry Irwandi menyoroti penggunaan gas air mata oleh aparat di Universitas Islam Bandung (Unisba) dan Universitas Pasundan (Unpas), Bandung, Selasa dini hari, 2 September 2025.
Ia mempertanyakan klaim polisi yang menyebut gas air mata terbawa angin hingga masuk ke area kampus.
Dalam program Rakyat Bersuara iNews, Ferry menyebut penjelasan itu sulit diterima secara logika.
Ia menegaskan bahwa kampus semestinya menjadi zona aman dalam situasi aksi demonstrasi maupun kerusuhan.
Sekalipun, mereka yang dianggap provokator dan harus diamankan diduga menyelamatkan diri ke arah kampus.
“Apakah bisa dikejar? Mungkin. Tapi satu hal yang tidak boleh dilakukan sama sekali, menembakkan gas air mata di lingkungan kampus,” ujarnya.
Ditambah lagi, ada bukti visual memperlihatkan gas air mata masuk ke lingkungan kampus saat kerusuhan selepas aksi terjadi.
“Ada bukti video yang nunjukkin memang gas air mata masuk ke dalam kampus,” kata Ferry.
Ferry juga merujuk data statistik kecepatan angin di Kota Bandung pada waktu kejadian.
Baca Juga: 7 Fakta Seputar Polisi Tembak Gas Air Mata ke Unisba dan Unpas
“Di jam 00.00 WIB sampai 02.30 WIB, kecepatan angin di Kota Bandung itu 2 sampai 3 knot dan arah angin ke southwest. Sedangkan posisi Unisba itu ada di timur utara,” jelasnya.
Kondisi itu, membuat alasan gas air mata terbawa angin jadi tidak relevan.
“Partikular dari sebuah gas air mata itu terlalu berat untuk ditembak angin yang rendah. Jadi kalau alasannya angin, tentu sulit dibuktikan secara fisika,” tegas Ferry.
Berita Terkait
-
Ferry Irwandi Soroti Kekacauan Taktik Timnas di Laga vs Arab Saudi
-
Profil Toni Permana: Pembuat Paving Block dari Sampah, Kini Dilirik Ferry Irwandi
-
Janji Bakal Berubah, Ahmad Sahroni Muncul Lagi ke Publik Usai Insiden Rumah Dijarah
-
Ferry Irwandi: MBG Jangan Berhenti Mendadak, Perlu Dievaluasi dan Dibenahi
-
Lewat Ferry Irwandi, Ahmad Sahroni Sampaikan Maaf kepada Publik
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Fear the Night: Ketika Pesta Lajang Berubah Jadi Pertarungan Hidup Mati, Malam Ini di Trans TV
-
Hubungannya Unik dengan Sang Ibu, Keanu AGL Cerita Pernah Diteriaki Maling
-
5 Alasan Harus Tonton Film Whats Up with Secretary Kim, Adaptasi Drakor Populer
-
Ashanty Tak Gentar Digugat Rp100 Miliar oleh Eks Karyawan: Cuma Strategi Tutupi Kesalahan
-
Sinopsis Our Golden Days: Jung Il Woo Terlibat Cinta Segitiga, Segera di Netflix
-
Jule Selingkuh, Na Daehoon Kelimpungan Urus 3 Anak Sendirian
-
Mau Jenguk, Pacar Ammar Zoni Ungkap Prosedur Kunjungan ke Lapas Nusakambangan
-
Siapa Habib Umar bin Hafidz? Ulama Besar yang Bikin Ribuan Jamaah Tumpah di Monas
-
Status Tersangka Tak Bikin Ciut, Ayu Bakal Gugat Ashanty Rp100 Miliar
-
Safrie Ramadan, Petinju Diduga Selingkuhan Julia Prastini Tanding Hari Ini, Penonton Siap Kasih Ini