- Ucapan Ferry Irwandi terkait renana darurat militer bukan tindak pidana
- Ferry Irwandi kata Mahfud MD hanya berpendapat terkait rencana darurat militer
- Mahfud MD minta TNI tak perlu melaporkan Ferry Irwandi
Suara.com - Mahfud MD angkat bicara mengenai langkah hukum yang dilayangkan TNI terhadap Youtuber dan pegiat media sosial Ferry Irwandi.
Laporan tersebut terkait pernyataan Ferry yang membahas isu adanya rencana pemberlakuan darurat militer.
Dalam podcast Curhat Bang Denny Sumargo, Mahfud dengan tegas menyatakan bahwa apa yang diungkapkan Ferry Irwandi bukanlah sebuah tindak pidana.
Menurutnya, pernyataan tersebut merupakan bagian dari aspirasi dan analisis terhadap isu yang memang sudah santer beredar di tengah masyarakat.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini menjelaskan bahwa isu darurat militer sudah menjadi perbincangan publik sebelum Ferry mengangkatnya.
"Apa yang dilakukan oleh Ferry itu, menurut saya bagian aja dari aspirasi masyarakat. Karena selain Ferry berbicara begitu, masyarakat sudah tahu isu," kata Mahfud, dalam video yang tayang di YouTube pada Kamis malam, 11 September 2025.
Ia berpendapat bahwa selama yang disampaikan adalah analisis umum dan tidak menuduh secara spesifik tanpa bukti, maka hal itu masih berada dalam koridor kebebasan berpendapat.
Oleh karena itu, Mahfud menyarankan agar persoalan ini tidak diperpanjang ke ranah hukum karena berpotensi membuka hal-hal yang lebih sensitif.
"Lebih baik, menurut saya, itu tidak diperpanjang, tidak dilanjut-lanjutkan ke proses hukum," tegasnya.
Baca Juga: Blak-blakan Mahfud MD: Sebut Nadiem Makarim Orang Bersih Tapi Tak Paham Birokrasi
Mahfud bahkan memperingatkan, jika kasus ini berlanjut ke pengadilan, bukan tidak mungkin akan terungkap fakta bahwa pembicaraan mengenai darurat militer memang pernah terjadi di forum-forum tertentu.
"Karena kalau itu berlanjut, nanti bisa saja muncul di pengadilan kalau memang ada pembicaraan itu di suatu tempat, saksinya ini, pejabatnya ini. Kan jadi kacau negara ini," tutupnya.
Berita Terkait
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
40 Hari Bolos Sekolah, Ferry Irwandi Tersentuh oleh Kesabaran Sang Guru!
-
Whoosh Disorot! KPK Usut Dugaan Korupsi Kereta Cepat, Mark-Up Biaya Terendus?
-
Mahfud MD Sebut Soeharto Bisa Jadi Pahlawan Nasional Tanpa Perlu Diseleksi: Apa Acuannya?
-
Hati Teriris! Cerita Melda Diceraikan Suami Usai Lolos PPPK, Kini Viral di Podcast Denny Sumargo
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
15 Film Indonesia Tayang November 2025 di Bioskop, Ada Pangku hingga Agak Laen 2
-
Kelakar Jonathan Latumahina Usai Lihat Chicco Jerikho Jadi Dirinya di Film 'Ozora'
-
Gara-Gara Lapor Pak! Andhika Pratama Terbebani dengan Citra Lucu
-
Sinopsis Because There Is No Next Life, Drama Korea Terbaru Kim Hee Sun
-
Profil Sophie Turner, Mantan Istri Joe Jonas yang Kini Dikabarkan Dekat dengan Chris Martin
-
Di Balik Jeruji Besi, Eks Karyawan Ashanty Akhirnya Akui Gelapkan Uang Perusahaan
-
Sinopsis Sampai Titik Terakhirmu: Perjuangan Cinta Sehidup Semati Albi dan Shella
-
Getaran Batin Acha Septriasa Saat Ucap Syahadat di Film 'Air Mata Mualaf'
-
Pertentangan Batin Acha Septriasa, Antara Karier di Indonesia atau Kebahagiaan Anak di Australia
-
Sinopsis Film Penerbangan Terakhir: Cinta, Godaan, dan Gairah di Balik Kokpit