-
Isu keracunan MBG akibat salah kelola, bukan sabotase.
-
Pengelolaan makanan massal butuh keahlian dan pelatihan profesional.
-
Kesiapan nasional menjalankan program skala besar ini dipertanyakan.
Suara.com - Penyanyi sekaligus penulis lagu Kunto Aji turut angkat bicara mengenai isu keracunan massal yang dikaitkan dengan program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Melalui serangkaian cuitan di akun X, Kunto Aji secara tegas menepis narasi bahwa insiden keracunan MBG tersebut merupakan upaya sabotase atau diracun.
Menurut pelantun lagu "Rehat" tersebut, penyebab yang lebih masuk akal adalah faktor ketidakkompetenan dalam manajemen dapur.
Lewat akun X-nya, Kunto Aji membagikan pandangannya setelah berdiskusi dengan seorang temannya yang merupakan pengusaha katering profesional.
Ia menyoroti bahwa narasi yang beredar terlalu jauh dari kemungkinan sebenarnya di lapangan.
"Narasi MBG diracun itu ya kejauhan," ujar Kunto Aji.
Ia lantas menguatkan argumennya dengan menyatakan bahwa kesalahan manusia atau kurangnya keahlian dalam mengelola makanan dalam skala besar adalah skenario yang sangat mungkin terjadi.
"Murni gak kompeten aja sangat mungkin kok. Tinggal dicek yang tanggung jawab siapa di dapur?" kata Kunto Aji.
Untuk memberikan gambaran mengenai standar profesional, Kunto Aji membagikan tangkapan layar percakapannya dengan temannya pengusaha katering yang juga menangani program serupa.
Temannya menjelaskan betapa pentingnya pelatihan bagi karyawan untuk menjamin keamanan pangan.
Baca Juga: Diungkit Lagi, Tasya Farasya Pernah Curhat ke Habib Jafar soal Sifat Suami: Sudah Curiga Bib
"Oh iya bahkan kalau pemilik MBG-nya catering kayak punyaku sampai aku tuh membiayai karyawanku untuk ikut pelatihan pengolahan makanan, itu biaya sendiri," isi chat teman Kunto Aji yang pengusaha catering dan ikut menggarap program MBG yang diunggah di akun X-nya, Kamis 25 September 2025.
Menurut temannya, pelatihan tersebut bertujuan untuk memastikan setiap proses dilakukan dengan benar.
"Biar para karyawanku semakin paham bagaimana pengolahan makanan yang baik agar menghindari keracunan," lanjut teman Kunto Aji tersebut.
Kunto Aji menegaskan bahwa pengolahan makanan massal bukanlah perkara sepele dan membutuhkan ilmu khusus yang mencakup berbagai aspek.
"Ini dari orang yang sudah pengalaman ya. Mengolah makanan, menyimpan, ruangan, suhu, distribusi, perhitungan durasi yang efektif, semua ada ilmunya," ujar Kunto Aji menjelaskan pesan temannya yang diunggah di akun X tersebut.
Lebih lanjut, ia juga mempertanyakan kesiapan infrastruktur dan sumber daya manusia jika program ini dijalankan secara nasional.
"Kuncinya di lapangan sebenernya, kalau dikasi ke profesional itu bisa banget. Masalahnya negara segede ini siap gak? Secara kuantitas. Dan pertanyaan berikutnya harus jadi prioritas kah di anggaran pendidikan?" ujar Kunto Aji.
Berita Terkait
-
Siapa Dokter Tan Shot Yen? Ahli Gizi Protes ke DPR Ada Burger hingga Chicken Katsu di Menu MBG
-
Geger Menu MBG Ikan Hiu Diduga Bikin Keracunan, BGN Buka Suara: Itu Kearifan Lokal
-
Keracunan Lagi! Puluhan Siswa SD di Cianjur Muntah-muntah, Ngeluh Tempe MBG Bau Tak Sedap
-
Ribuan Siswa Keracunan, BGN Wajibkan Semua Koki MBG Punya Sertifikat: Atau Dapur Ditutup Paksa!
-
Kenali Tanda Keracunan Toksin pada Ikan Hiu, Terjadi di SD Ketapang Akibat Makan Menu MBG
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
Terkini
-
7 Potret Seleb Bollywood Rayakan Natal 2025, Ada Kareena Kapoor dan Alia Bhatt
-
Agak Laen: Menyala Pantiku! Tembus 9,2 Juta Penonton, Gas Terus Tinggalkan Jauh Avatar
-
Bukan Virgoun, Sosok Diduga Penyebar Rekaman CCTV Rumah Inara Rusli Berinisial A
-
Ridwan Kamil - Aura Kasih Diduga Nginap di Glamping yang Sama, Meja dan Papan Jadi Sorotan
-
Diperiksa Kasus Zina, Insanul Fahmi Lega
-
Ramai Isu dengan Aura Kasih, Denny Sumargo Bagikan Video Ridwan Kamil Bahas Pacar
-
Hyun Bin Kembali ke Layar Kaca, Drama Made in Korea Sajikan Cerita Politik
-
5 Konser Gratis Malam Tahun Baru 2026 di Berbagai Daerah, Ada Dewa 19 hingga Hindia
-
Sinopsis Humint, Film Spy Action Baru Jo In Sung dari Sutradara Escape From Mogadishu
-
Teror Jalur Pantura Dimulai! Film Alas Roban Rilis Trailer Resmi dan Guncang Warga Batang