- Seringai tarik lagu-lagunya di Spotify
- Keputusan mencabut karena investasi besar CEO Spotify, Daniel Ek, pada perusahaan teknologi militer.
- Peperangan tak sejalan dengan narasi yang dibangun Seringai dalam karya-karyanya
Suara.com - Ada pemandangan tak biasa bagi penikmat musik cadas Tanah Air di platform Spotify pada Selasa pagi, 14 Oktober 2025.
Grup musik metal Seringai menarik seluruh katalog lagunya dari layanan streaming musik tersebut.
Keputusan ini mengejutkan banyak pihak, mengingat Seringai merupakan salah satu band besar di kancah musik independen Indonesia.
Saat ini, hanya dua lagu soundtrack mereka, 'Satu Sisi dan 'Menyerang', serta lagu 'Lencana', yang masih tersisa di Spotify.
Manajer Seringai, Wendi Putranto pun memberikan konfirmasi terkait penarikan lagu-lagu band tersebut.
"Betul, hanya mundur dari Spotify. Tapi masih tersedia di streaming platform musik lainnya kok," kata Wendi saat dihubungi, memastikan penggemar tetap bisa menikmati karya Seringai di berbagai platform digital lainnya.
Lelaki berusia 45 tahun itu menjelaskan bahwa ini adalah langkah tegas dari para personel Seringai.
Alasan utama di balik keputusan krusial ini adalah investasi besar CEO Spotify, Daniel Ek, pada perusahaan teknologi militer.
Daniel Ek, seorang pebisnis ulung asal Swedia yang juga salah satu pendiri Spotify, dikenal memiliki ambisi besar dalam berbagai sektor.
Baca Juga: Siapkan Album Baru, Seringai Pakai Additional Player di Posisi Gitar
Ek diketahui telah menanamkan modal sebesar 600 juta Euro atau sekitar Rp10 triliun ke perusahaan yang mengembangkan teknologi drone dan kecerdasan buatan untuk keperluan militer.
Investasi ini memicu kekhawatiran global mengenai keterlibatan sektor teknologi dalam konflik bersenjata.
Sikap Seringai yang menolak terafiliasi dengan kegiatan tersebut sejalan dengan pesan perdamaian yang selalu mereka usung melalui lirik-lirik lagu dan penampilan panggung.
Penolakan ini menegaskan komitmen mereka terhadap nilai-nilai kemanusiaan.
"Karena Daniel Ek (CEO Spotify), terbukti melakukan investasi sebesar (600 juta Euro) ke perusahaan teknologi drone & AI untuk pengembangan militer," papar Wendi Putranto.
"Band members Seringai dan seluruh karya yang diciptakan oleh mereka, menolak terafiliasi dengan kegiatan tersebut maupun menolak mendukung peperangan," lanjutnya.
Berita Terkait
-
Cara Pakai Spotify di ChatGPT, Bisa Kasih Rekomendasi Lagu hingga Bikin Playlist
-
Dewa 19 Band Terlaris Diputar di Spotify, Kangkangi Slank hingga Gigi
-
Barcelona Tak Dapat Izin Balik ke Spotify Camp Nou, Ada Apa?
-
6 Alternatif Spotify untuk Dengarkan Musik Gratis, Cek di Sini!
-
Siapa Founder Spotify? Platformnya Ramai Ditinggalkan Musisi Internasional
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Rilis Ulang Lagu Ga Romantis, LYLA Ramai Lagi Tawaran Tampil di Pensi
-
Sinopsis Black Phone 2, Teror The Grabber Bangkit dari Kematian
-
Cuma Yono Bakrie yang Santai Telanjang Demi Adegan Pesugihan
-
Shenina Cinnamon Jadikan Dialog di Film Dopamin Prinsip Hidup Bareng Angga Yunanda
-
MDTV Kena Semprot KPI, Tak Sensor Adegan Ciuman Bibir di Marimar
-
Bocoran Album Debut Culture Wars, Separuh Materi Ditulis Ulang Usai Tur Bareng LANY
-
Ramai Isu Karyawan Resign karena Lelah, Intip Mewahnya Katering RANS
-
Review It Was Just An Accident: Paket Lengkap dengan Plot Tegang, Komedi Gelap, Kritik Sosial
-
Angga Yunanda Jadikan Film Dopamin Cerminan Ujian Pernikahannya dengan Shenina Cinnamon
-
Sinopsis Dopamin: Pernikahan Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon Diuji Uang Miliaran