Suara.com - Tahun 2026 diprediksi menjadi momentum penting bagi perfilman Indonesia dengan hadirnya deretan film non horor yang ambisius.
Berbagai sineas papan atas menghadirkan karya dengan tema sosial, kemanusiaan, sejarah, hingga drama personal yang relevan dengan penonton masa kini.
Film-film ini tidak hanya menjanjikan kualitas artistik tinggi, tetapi juga potensi prestasi internasional dan daya tarik komersial yang kuat.
Berikut tujuh film Indonesia non horor paling diantisipasi 2026 yang siap menyita perhatian publik dan pencinta sinema nasional.
1. Para Perasuk
Para Perasuk menjadi film Indonesia 2026 yang paling banyak dibicarakan setelah diumumkan lolos ke Sundance Film Festival 2026.
Disutradarai Wregas Bhanuteja, film ini memperlihatkan keberanian tema dengan balutan satir sosial yang tajam dan kontekstual.
Cerita desa yang menjadikan kesurupan sebagai komoditas menghadirkan refleksi tentang ambisi, status sosial, dan eksploitasi budaya.
Kehadiran Angga Yunanda, Maudy Ayunda, hingga Chicco Kurniawan memperkuat ekspektasi kualitas akting yang solid dan berkelas.
2. Empat Musim Pertiwi
Empat Musim Pertiwi menandai kembalinya Kamila Andini dengan film bernuansa puitis dan emosional yang sangat personal.
Baca Juga: Bocor Video Syuting Film Dilan ITB 1997, Niken Anjani Diduga Jadi Ancika
Kisah Pertiwi sebagai penyintas kekerasan seksual menawarkan perspektif berani tentang trauma, stigma, dan keberanian melawan ketidakadilan.
Latar desa dan relasi keluarga digambarkan sebagai ruang konflik sekaligus penyembuhan yang kompleks dan menyayat.
Putri Marino dan Christine Hakim menjadi jaminan kekuatan akting yang mendalam dan penuh nuansa emosional.
3. Perkasa Seperti Air
Perkasa Seperti Air menjadi proyek non horor Joko Anwar yang paling dinantikan karena menawarkan drama kemanusiaan yang intim.
Film ini mengambil sudut pandang anak berusia sepuluh tahun dalam menghadapi perjalanan hidup penuh tantangan dan pembelajaran.
Sebagai film coming of age pertama Joko Anwar, pendekatan emosionalnya diprediksi terasa hangat dan reflektif.
Meski belum mengumumkan pemeran, kekuatan cerita diyakini menjadi daya tarik utama film ini.
4. Dilan: ITB 1997
Dilan: ITB 1997 menghadirkan babak baru yang lebih dewasa dari semesta Dilan karya Pidi Baiq.
Latar tahun 1997 membawa penonton pada dinamika mahasiswa, idealisme, dan situasi politik yang bergolak.
Kisah tidak lagi berfokus pada romansa remaja, melainkan pencarian jati diri dan pergulatan pemikiran.
Sementara pemeran Ancika masih dirahasiakan, Ariel NOAH sebagai Dilan dewasa menjadi magnet nostalgia sekaligus kejutan bagi penggemar lama.
5. Na Willa
Na Willa diadaptasi dari buku populer Reda Gaudiamo dengan pendekatan penceritaan yang sederhana namun penuh kehangatan.
Film arahan Ryan Adriandhy ini menyoroti dunia anak melalui sudut pandang Na Willa dalam menjalani keseharian bersama keluarga di Surabaya.
Hal-hal kecil seperti sekolah dan tetangga diolah menjadi refleksi makna hidup yang universal.
Akting Luisa Adreena, Irma Rihi, dan Junior Liem diprediksi menghadirkan nuansa keluarga yang autentik.
6. Biopik Chairil Anwar
Film biopik Chairil Anwar menjadi proyek besar Falcon Pictures untuk merayakan ikon sastra Indonesia.
Kisah hidup Si Binatang Jalang dipotret dari kegelisahan kreatif hingga perjalanan cinta yang penuh konflik.
Latar penjajahan memperkuat dimensi historis dan emosional perjalanan hidup sang penyair legendaris.
Meski pemeran belum diumumkan, film ini diharapkan memperkenalkan Chairil Anwar ke generasi baru.
7. Laut Bercerita
Laut Bercerita akhirnya hadir sebagai film panjang setelah sebelumnya diadaptasi dalam format film pendek.
Cerita perjuangan Biru Laut dan aktivis 1998 menghadirkan memori kelam sejarah dengan pendekatan humanis.
Film ini menyeimbangkan narasi kekerasan negara dengan duka keluarga yang kehilangan orang tercinta.
Reza Rahadian dan Dian Sastrowardoyo menjadi jaminan kualitas emosi dan kedalaman karakter.
Tujuh film Indonesia non horor paling diantisipasi 2026 ini menunjukkan kematangan industri nasional dalam mengolah tema besar dengan pendekatan artistik yang beragam.
Kontributor : Chusnul Chotimah
Tag
Berita Terkait
-
Bocor Video Syuting Film Dilan ITB 1997, Niken Anjani Diduga Jadi Ancika
-
Bintangi 5 Judul Film Tahun Ini, Karier Ali Fikry Ternyata Dimulai dari Menari
-
Kaleidoskop 2025: 4 Film Debut Sutradara Indonesia yang Mencuri Perhatian
-
Isu BCL Cerai Sampai ke Luar Negeri, Reza Rahadian Beri Klarifikasi
-
2 Film Indonesia Tayang di Netflix Januari 2026, Termasuk Sore: Istri dari Masa Depan
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Deretan Film Korea Berlatar Bencana Banjir, Terbaru The Great Flood
-
Melankolia yang Menenangkan: Starrducc Tutup 2025 dengan Mini Album Starrducc III
-
Perjalanan Karier Aura Kasih, Nyaris Nyaleg atas Rekomendasi Ridwan Kamil?
-
Deretan Drama dan Film Original Netflix yang Dibintangi Park Hae Soo
-
6 Film Natal Klasik dengan Rating Tertinggi, Wajib Ditonton saat Liburan
-
Konser Raya 31 INDOSIAR Luar Biasa, Tampilkan Rhoma Irama, Iwan Fals hingga Agnez Mo
-
Sinopsis Emily in Paris Season 5: Petualangan Lily Collins Berlanjut, Tayang Hari Ini di Netflix
-
Sinopsis Dracula, Kisah Cinta Abadi Berbalut Horor
-
Yuni Shara Dituding Selingkuh dengan Irwan Mussy, Maia Estianty Bolak-balik Klarifikasi
-
Wrath of the Titans: Perang Manusia Lawan Dewa dan Monster, Tayang Malam Ini di Trans TV