Foto / News
Rabu, 18 Oktober 2017 | 22:57 WIB
Sejumlah orang yang tergabung dalam Koalisi Save KPK melakukan aksi teatrikal pertandingan tenis meja (pingpong) antara KPK melawan Setya Novanto, di depan Gedung KPK, Jakarta, Rabu (18/10/2017). [Suara.com/Oke Atmaja]
Koalisi Save KPK saat melakukan aksi teatrikal pertandingan tenis meja (pingpong) antara KPK melawan Setya Novanto, di depan Gedung KPK, Jakarta, Rabu (18/10/2017). [Suara.com/Oke Atmaja]
Aksi sejumlah orang dari Koalisi Save KPK saat melakukan teatrikal pertandingan tenis meja (pingpong) antara KPK melawan Setya Novanto, di depan Gedung KPK, Jakarta, Rabu (18/10/2017). [Suara.com/Oke Atmaja]
Aksi aktivis dari Koalisi Save KPK saat menggelar teatrikal pertandingan tenis meja (pingpong) antara KPK melawan Setya Novanto, di depan Gedung KPK, Jakarta, Rabu (18/10/2017). [Suara.com/Oke Atmaja]
Suasana aksi teatrikal pertandingan tenis meja (pingpong) antara KPK melawan Setya Novanto oleh Koalisi Save KPK , di depan Gedung KPK, Jakarta, Rabu (18/10/2017). [Suara.com/Oke Atmaja]
Penampilan aktivis Koalisi Save KPK saat melakukan aksi teatrikal pertandingan tenis meja (pingpong) antara KPK melawan Setya Novanto, di depan Gedung KPK, Jakarta, Rabu (18/10/2017). [Suara.com/Oke Atmaja]
Baca 10 detik

Suara.com - Sejumlah orang yang tergabung dalam Koalisi Save KPK melakukan aksi teatrikal pertandingan tenis meja (pingpong) antara KPK melawan Setya Novanto, di depan Gedung KPK, Jakarta, Rabu (18/10/2017). Dalam aksi itu, mereka meminta KPK segera menerbitkan surat perintah penyidikan baru untuk Ketua DPR Setya Novanto terkait kasus korupsi KTP elektronik, pasca-bebas dari status tersangka saat gugatan praperadilannya dikabulkan oleh Hakim Cepi Iskandar. [Suara.com/Oke Atmaja]

Load More