Foto / News
Selasa, 30 Oktober 2018 | 18:13 WIB
Presiden Joko Widodo bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat melihat puing-puing pesawat Lion Air JT-610 di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (30/10). (Suara.com/Fakhri Hermansyah)
Presiden Joko Widodo bersama Kepala Basarnas Marsekal Madya Muhammad Syaugi dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat melihat puing-puing pesawat Lion Air JT-610 di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (30/10). (Suara.com/Fakhri Hermansyah)
Presiden Joko Widodo bersama Kepala Basarnas Marsekal Madya Muhammad Syaugi dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat melihat puing-puing pesawat Lion Air JT-610 di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (30/10). (Suara.com/Fakhri Hermansyah)
Presiden Joko Widodo bersama Kepala Basarnas Marsekal Madya Muhammad Syaugi dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat melihat puing-puing pesawat Lion Air JT-610 di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (30/10). (Suara.com/Fakhri Hermansyah)
Presiden Joko Widodo bersama Kepala Basarnas Marsekal Madya Muhammad Syaugi dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat melihat puing-puing pesawat Lion Air JT-610 di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (30/10). (Suara.com/Fakhri Hermansyah)
Presiden Joko Widodo bersama Kepala Basarnas Marsekal Madya Muhammad Syaugi dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat melihat puing-puing pesawat Lion Air JT-610 di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (30/10). (Suara.com/Fakhri Hermansyah)

Suara.com - Presiden Joko Widodo bersama Kepala Basarnas Marsekal Madya Muhammad Syaugi dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat melihat puing-puing pesawat Lion Air JT-610 di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (30/10).  Sebanyak 812 orang personel gabungan diturunkan di hari kedua evakuasi untuk mencari badan pesawat dan kotak hitam (black box).  (Suara.com/Fakhri Hermansyah)

Load More