Foto / News
Selasa, 09 April 2019 | 14:10 WIB
Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Divisi Pengawasan dan Sosisalisasi Mochammad Afifuddin menjelaskan indeks kerawanan pemilu 2019 disela-sela perayaan Hari Jadi ke-11 Bawaslu di Kantor Bawaslu, Jakarta, Selasa (9/4). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]
Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Divisi Pengawasan dan Sosisalisasi Mochammad Afifuddin menjelaskan indeks kerawanan pemilu 2019 disela-sela perayaan Hari Jadi ke-11 Bawaslu di Kantor Bawaslu, Jakarta, Selasa (9/4). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]
Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Divisi Pengawasan dan Sosisalisasi Mochammad Afifuddin menjelaskan indeks kerawanan pemilu 2019 disela-sela perayaan Hari Jadi ke-11 Bawaslu di Kantor Bawaslu, Jakarta, Selasa (9/4). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]

Suara.com - Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Divisi Pengawasan dan Sosisalisasi Mochammad Afifuddin menjelaskan Indeks Kerawanan Pemilu 2019 di sela-sela perayaan Hari Jadi ke-11 Bawaslu di Kantor Bawaslu, Jakarta, Selasa (9/4). Dalam kesempatan tersebut, Bawaslu meluncurkan pemutakhiran Indeks Kerawanan Pemilu 2019 untuk mendata daerah-daerah yang masuk dalam daerah rawan Pemilu guna memberi peringatan dini dan mencegah konflik. [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]

Load More