Suara.com - Gadget kini sudah menjadi kebutuhan sehari-hari masyarakat modern, mulai dari laptop, tablet, ponsel atau ponsel pintar.
Semua perangkat teknologi canggih tersebut tak sekadar menjadi alat komunikasi dan hiburan, tetapi juga untuk mengetahui berbagai informasi dan pengetahuan.
Karenanya tak mengherankan bila banyak orang asyik menggunakan gadget hingga lupa waktu.
Namun, tahukah Anda bahwa penggunaan gadget yang tidak bijak alias berlebihan bisa berdampak buruk bagi kesehatan.
Apa saja dampak buruknya? Yuk, kita telusuri lebih jauh seperti dilansir dari Boldsky.
1. Agresif
Anak-anak menjadi agresif jika sering menggunakan gadget.
2. Kegemukan
Sering menggunakan gadget membuat Anda malas bergerak dan lebih senang duduk santai sembari menikmati camilan tinggi kalori. Kondisi ini bila sering terjadi tentu saja akan menambah berat badan Anda.
3. Gangguan Tidur
Asyik menggunakan gadget, entah untuk bermain game atau sekadar ngobrol dengan teman-teman lewat pesan singkat atau messenger membuat anak-anak mengalami gangguan tidur. Inilah yang menjadi alasan utama mengapa mereka tidak boleh diberikan gadget hingga mencapai usia tertentu. Gangguan tidur ini muncul karena penggunaan gadget secara konstan.
4. Mata Kering
Apakah Anda merasakan gatal yang menetap pada mata Anda? Jika Anda mengalami keluhan tersebut, itu karena mata Anda mengalami ketegangan yang pada gilirannya menyebabkan mata menjadi kering. Semua itu terjadi karena sering menggunakan gadget secara konstan.
5. Gangguan Pendengaran
Sering mendengarkan musik dari gadget melalui earphone dapat mengganggu kesehatan pendengaran Anda. Para ahli mengatakan bahwa suara yang dikeluarkan dari earphone sebesar 85 desibel bisa mengubah rambut mikroskopis yang ada di telinga bagian dalam ke jaringan parut sehingga mengganggu kemampuan pendengaran Anda.
6. Produksi Sperma Menurun
Menggunakan ponsel selama lebih dari 18 jam dalam satu hari dapat menurunkan produksi sperma pada seorang lelaki. Ini merupakan salah satu efek negatif dari penggunaan gadget.
7. Kanker
Radiasi yang dikeluarkan gadget merupakan agen penyebab kanker seperti leukemia, kulit, tiroid, payudara dan kanker perut.
8. Nyeri Punggung
Salah satu efek buruk dari penggunaan gadget adalah nyeri punggung. Ketika Anda terus-menerus menggunakan gadget dalam posisi duduk, maka posisi tersebut akan mempengaruhi punggung Anda.
9. Stres
Stres dikembangkan dengan setiap gadget yang Anda gunakan untuk berkomunikasi. Menunggu panggilan telepon penting atau chatting melalui skype membuat pikiran Anda mengalami stres yang berlebihan yang pada gilirannya mempengaruhi kesehatan Anda.
10. Menurunkan Kepekaan Terhadap Lingkungan
Efek terburuk dari gadget adalah seseorang cenderung menjadi tidak peka terhadap lingkungan di sekelilingnya lantaran terlalu asyik berinteraksi dengan gadget.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
Terkini
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara