Suara.com - Lima orang tewas di Sierra Leone akibat merebaknya virus mematikan Ebola, demikian dikatakan organisasi kesehatan dunia (WHO), Senin (26/5/2014). Laporan itu merupakan peringatan penyebaran Ebola yang lebih luas di Benua Afrika.
Ebola, virus yang menyebabkan kematian bagi 90 persen pengidapnya, diyakini telah membunuh 185 orang di Guyana dan Liberia sejak Maret silam. Kedua negara itu terletak di Afrika Barat.
Sebelumnya ditemukan sejumlah terduga pengidap Ebola di Sierra Leone. Belakangan, setelah dites, tidak ditemukan penyebaran virus tersebut di negara yang juga terletak di Afrika Barat itu.
Dalam website resminya, WHO mengatakan bahwa kasus Ebola di Sierra Leone ditemukan di sebuah wilayah di perbatasan dengan Guyana.
"Informasi awal dari lapangan mengindikasikan adanya satu kasus yang sudah dipastikan dalam tes laboratorium dan lima kematian sudah dilaporkan dari masyarakat suku Koindu," tulis WHO.
WHO juga mengatakan sudah mengerahkan enam pakarnya ke wilayah itu untuk memberikan penanganan awal.
Penyebaran Ebola di Afrika Barat dimulai dari daerah pedalaman Guyana ke ibu kota Conakry dan sampai di Liberia pada Maret lalu. Total 258 kasus Ebola telah tercatat di Guyana dengan 174 di antaranya meninggal, 95 lainnya dipastikan mengidap virus mematikan itu, 57 berpeluang mengidap Ebola, dan 57 lagi masih dalam status diduga mengidap Ebola.
Ebola pertama kali ditemukan di Kongo, Gabon, Uganda, dan Sudan Selatan. Para ilmuwan yakin penyebaran Ebola di Afrika Guyana dan Liberia berasal dari Zaire, di Afrika Tengah.
Tetapi sebuah penelitian terbaru mengatakan bahwa Ebola di Afrika Barat disebabkan oleh varian baru Ebola. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia