Suara.com - Pemerintah Kota Manado membentuk tim dan memeriksa kebersihan seluruh restoran di ibu kota Provinsi Sulawesi Utara tersebut guna menanggulangi kasus keracunan makanan.
"Inspeksi atau pemeriksaan ke restoran sudah dimulai, Selasa, di mana tim yang turun dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kota, menargetkan pemeriksaan 108 restoran dan 246 rumah makan," kata Asisten Dua Sekretaris Daerah Kota Manado, Rum Usullu, di Manado, Rabu.
Rum mengatakan, dalam pemeriksaan tersebut, tim langsung memberikan sanksi kepada manajemen restoran berupa teguran dan peringatan, untuk merubah kesalahan dalam menjaga kebersihan dan kesehatan dapur.
"Kalau tidak sanksi pembekuan izin usaha diberlakukan, sampai pihak restoran melakukan perubahan secara radikal," katanya.
Ia mengatakan, pemeriksaan tersebut dijadikan agenda tetap dilakukan tanpa batas waktu, untuk memastikan seluruh restoran di Manado sudah menerapkan standar kebersihan atau tidak.
"Karena akibat keteledoran itu, maka yang menjadi korban banyak, bukan hanya satu dua orang saja, tetapi puluhan, bahkan ada yang meninggal dunia, dalam waktu sepekan," katanya.
Rum mengatakan, pemerintah sudah membentuk beberapa tim, dan pemeriksaan telah dimulai Selasa, di mana pada pemeriksaan pertama, tim Pemkot Manado memeriksa resoran dengan jumlah pengunjung banyak yakni Arya Duta, Angelfish, Ansandry, dan New Mie Jakarta.
"Hasilnya, kami masih menemukan, banyak hal yang kurang diperhatikan oleh pihak restoran, walaupun pada dasarnya kebersihan sudah diperhatikan," katanya.
Ia mengatakan, di Arya Duta tim sudah mengingatkan, agar memerhatikan kebersihan dapur, jangan sampai ada kecoak, karena itu berbahaya, kemudian di Angelfish, juga ditegur terkait sumurnya yang tidak ditutup.
"Karena mudah kemasukan kotoran dan berbahaya bukan hanya konsumen tetapi untuk pekerja juga, sedangkan Asandry kebersihan tempat pemotongan ikan kurang diperhatikan, serta penggunaan gas tiga kilogram," katanya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Menjelajahi Paduan Rasa Timur dan Barat di Pantja Izakaya
-
Dulu Banyak yang Antre, Jesselyn MasterChef Indonesia Umumkan Restorannya Ditutup
-
Laporan Bisa Dicabut, Zendhy Kusuma Wajib Minta Maaf ke Ibu yang Janinnya Dikutuk
-
Tak Bayar Pesanan dan Ancam Karyawan, Zendhy Kusuma Dilaporkan Restoran Bibi Kelinci
-
Denny Chasmala Soroti 'Serbuan' Akun Buzzer di Kasus Gitaris Kabur Tak Bayar Makanan di Restoran
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?