Suara.com - Seringkali kita mendengar bahwa luka akan lebih cepat sembuh dalam keadaan kering. Yang benar justru yang sebaliknya. Luka dalam kondisi lembab ternyata dua kali lebih cepat untuk sembuh dibanding luka yang dibiarkan mengering.
Hal ini disampaikan ahli perawatan luka dari The Specialist Wound Center, dr. Adisaputra Ramadhianara, CWSP, FACCWS. Bahkan menurutnya kondisi luka yang lembab bisa mengundang banyak bakteri merupakan mitos semata.
"Jika terjadi luka maka perawatan yang paling tepat adalah mencucinya sampai bersih dengan larutan NACL lalu dibungkus dengan pembalut luka yang lembab," ujarnya saat diskusi media di Jakarta, Senin (2/3/2015).
Dikatakan Adi, luka dalam kondisi lembab yang ditutup akan mempercepat proses regenerasi sel. Selain itu, luka yang ditutup juga akan terhindar dari bakteri atau kuman.
"Sudah ada penelitian di Amerika Serikat kalau luka lembab lebih cepat sembuh sehingga kelembabannya harus dijaga," imbuhnya.
Selama ini perawatan luka yang dilakukan masyarakat Indonesia seringkali mengandalkan obat merah dan kasa. Namun Adi justru menyarankan untuk tidak lagi menggunakan metode ini. Selain luka menjadi kering, kasa yang tertempel juga akan sulit untuk diambil akibatnya luka baru justru dikhawatirkan akan muncul.
"Kalau kasa tersangkut, nanti justru timbul luka baru. Jadi sebaiknya dikondisikan agar luka tetap lembab," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Bahaya Membiarkan Mesin Mobil Menyala Tanpa Pengawasan Bisa Berujung Sanksi Pidana
-
Panduan Hidup Sehat: Cara Meningkatkan Imunitas agar Tidak Gampang Sakit
-
Cara Mengatur iPad agar Aman dan Nyaman Digunakan Anak
-
Lebih Baik Skincare Mahal Tapi Pakai Sedikit atau Murah Tapi Rutin? Ini Perhitungan Logisnya
-
7 Kebiasaan Finansial yang Terbukti Membantu Anda Cepat Kaya Raya
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
Terkini
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan