Suara.com - Sebelumnya Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat (AS) menolak memberikan lampu hijau untuk produksi obat Flibanserin yang diklaim mampu membantu perempuan pra-menopause dengan hasrat seksual yang rendah.
Seperti dilansir The Associated Press, penolakan dipicu karena FDA gagal menemukan manfaat yang diberikan Flibanserin. Perusahaan pun kembali mengajukan permohonan setelah menambahkan persyaratan yang diminta FDA.
Jika permohonan yang terbaru ini diloloskan, maka Flibaserin akan menjadi pil pertama yang bisa membantu perempuan untuk mendapatkan kepuasan saat berhubungan seksual. Namun, Sprout Pharmaceuticals mengklaim bahwa kegagalan obat ini memenuhi standar FDA 2010 dan 2013 lalu, lebih merujuk pada isu politik ketimbang isu medis.
"Ada 24 perawatan medis untuk lelaki dengan kegagalan seksual yang disetujui dan tidak hanya satu yang belum disetujui untuk gangguan seksual pada wanita," ujar Louise Slaughter, perwakilan kongres kepada FDA, Januari lalu.
Libido rendah merupakan masalah yang dialami perempuan yang aktif secara seksual di segala usia. Menurut laman Everyday Health, sebanyak 43 persen perempuan melaporkan mengalami beberapa jenis disfungsi seksual, salah satunya adalah libido rendah.
Kondisi ini disebabkan adanya perubahan hormon dalam tubuh yang biasanya dialami usai hamil dan menopause.
Tingkat hormon testosteron yang sangat rendah juga dapat menyebabkan penurunan libido pada perempuan. Sayangnya, menurut North American Menopause Society, belum ada produk testosteron yang disetujui untuk mengobati gangguan seksual pada perempuan di AS maupun Kanada.
Tidak seperti pengobatan testosteron, Flibanserin lebih berupaya untuk meningkatkan gairah seksual dengan meningkatkan kadar zat kimia di otak yang terkait dengan nafsu makan dan suasana hati. (Medical Daily)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental