Suara.com - Komisi Nasional Pengendalian Tembakau (Komnas PT) menyatakan tingginya angka perokok pasif akibat paparan asap rokok orang lain merupakan bencana kesehatan yang merugikan masyarakat di Indonesia.
Menurut siaran pers dari Komnas PT yang diterima di Jakarta, Senin (1/6/2015), tingkat kepatuhan masyarakat maupun pengelola kawasan dalam menerapkan kawasan tanpa rokok (KTR) yang masih rendah membuat korban paparan asap rokok orang lain makin bertambah.
Mengutip data Survei Tembakau Dewasa Global (GATS) 2011, Komnas PT menyebutkan 67 persen laki-laki dewasa di Indonesia merupakan perokok aktif dan lebih dari 85 persen atau 44 juta jiwa orang dewasa terpapar asap rokok orang lain di tempat umum.
Menurut Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2001, lebih dari 97 juta orang Indonesia tanpa sadar menjadi perokok pasif. Padahal, perokok pasif harus menanggung biaya yang tidak sedikit hanya karena paparan asap rokok orang lain.
Oleh karena itu, Komnas PT mengapresiasi pengelola kawasan yang berkomitmen dalam menerapkan KTR, seperti Lotte Shopping Avenue yang mendeklarasikan kepatuhannya bertepatan dengan Hari Tanpa Tembakau Sedunia pada hari Minggu (31/5/2015).
Penerapan KTR telah diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2012 tentang Pengamanan Bahan yang Mengandung Zat Adiktif Berupa Produk Tembakau bagi Kesehatan.
"Komitmen ini diharapkan dapat diikuti oleh lapisan masyarakat dan instansi lain dalam mengatasi tingginya angka perokok pasif di Indonesia, khususnya di kalangan anak-anak," kata Ketua Umum Komnas PT dr. Prijo Sidipratomo.
Menurut Prijo, penegakan KTR di tempat-tempat umum dapat menjamin terpenuhinya hak hidup, tidak hanya bagi perokok pasif, tetapi juga bagi perokok aktif, pemerintah dan sektor swasta atau pemilik usaha.
"Kawasan tanpa rokok 100 persen tidak hanya menjaga hak kesehatan dan udara bersih dari perokok pasif, tetapi juga membantu menurunkan konsumsi pada perokok aktif dan membantu perokok yang ingin berhenti dari kecanduan," tuturnya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!
-
5 Pilihan Obat Batu Ginjal Berbahan Herbal, Aman untuk Kesehatan Ginjal dan Ampuh
-
Catat Prestasi, Tiga Tahun Beruntun REJURAN Indonesia Jadi Top Global Distributor
-
Mengenal UKA, Solusi Canggih Atasi Nyeri Lutut dengan Luka Minimal
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya