Suara.com - Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa seseorang yang menjalani gaya hidup sehat dapat terhindar dari risiko obesitas dan gagal jantung sebesar 50 persen dibandingkan mereka yang tidak melakukannya.
Penelitian yang dilakukan American College of Cardiology menganalisis 4500 orang dewasa berusia 65 tahun ke atas yang awalnya tidak memiliki tanda-tanda penyakit jantung di usia 21 tahun.
Lima tahun kemudian mereka menemukan bahwa orang dewasa yang gemar berjalan cepat sejauh 2 mil per jam memiliki risiko lebih rendah menderita gagal jantung di kemudian hari.
Berdasarkan temuan ini, Liana C. Del Gobbo peneliti dari Friedman School of Nutrition Science and Policy, Tufts University mengatakan bahwa para lansia sebenarnya bisa mengurangi risiko gagal jantung dengan melakukan pola hidup sehat di waktu muda.
"Gaya hidup sehat seperti beraktivitas yang bisa membakar 845 kalori seminggu, tidak merokok, menghindari alkohol dan mencegah obesitas berkorelasi positif dengan penurunan risiko gagal jantung," ujar Liana. (TimesofIndia)
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Ginjal Rusak Tanpa Gejala? Inovasi Baru Ini Bantu Deteksi Dini dengan Akurat!
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah