Suara.com -
Dalam suatu keluarga yang memiliki banyak anak, tentu ada sebagian yang menjadi kesayangan orangtuanya. Meski tak diungkapkan secara langsung, anak kesayangan tentu akan merasa mendapatkan perlakuan yang berbeda dibanding saudara kandungnya yang lain.
Pada banyak kasus, anak kesayangan kerap dimanja dan selalu mendapatkan pembelaan jika melakukan kesalahan. Sayangnya, perlakuan yang diberikan orangtua terhadap anak kesayangannya bisa berefek buruk di masa mendatang.
Menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Oxford Gerontology, anak kesayangan cenderung mengalami depresi saat dewasa. Untuk mendapatkan temuan ini peneliti melibatkan 725 anak-anak yang telah beranjak dewasa.
Peneliti mengungkapkan bahwa terbiasa mendapatkan perlakuan spesial dari orangtua akan membentuk anak kesayangan sebagai pribadi yang tak mandiri. Padahal kehidupan sosial yang dijalaninya tak selalu memanjakannya seperti yang didapat di keluarga.
Atas dasar temuan inilah peneliti mengingatkan agar orangtua tak memanjakan anaknya atau memberikan label anak kesayangan kepada buah hatinya. Orangtua juga sebaiknya berlaku adil kepada semua anak-anaknya. (Foxnews)
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien