Suara.com - Vagina umumnya menghasilkan bau yang khas. Sayangnya banyak perempuan yang tidak percaya diri ketika Ms V-nya memiliki bau yang khas.
Pada akhirnya pilihan pun jatuh pada sabun kewanitaan yang kini begitu menjamur. Padahal menurut dr Harry Parathon, SpOG dari RSUD Dr Soetomo, Surabaya, bau khas yang dihasilkan vagina merupakan indikator kesehatan organ intim perempuan ini.
"Lactobacillus atau bakteri baik pada vagina yang berperan menghasilkan bau kecut ini. Jadi, kalau vaginanya berbau kecut jangan khawatir justru itu tandanya sehat dibanding yang tidak berbau," ujarnya pada Pfizer Press Circle (PPC) di Jakarta, Kamis (21/1/2016).
BACA JUGA:
5 Tanda Perempuan Sedang Ovulasi
Bahkan Harry menyamakan manfaat bakteri pada vagina dengan bakteri yang ada di yogurt. Karena itu, ia mengimbau agar Kaum hawa tidak membasmi bakteri baik pada vagina dengan berbagai produk yang mengandung antiseptik.
"Jangan dibersihkan pakai antiseptik. Kalau bakteri mati maka virus dan jamur akan lebih mudah tumbuh ujung-ujungnya vagina jadi gatal dan terinfeksi jamur yang bisa membahayakan," imbuhnya.
Lalu, bagaimana cara terbaik untuk menjaga Ms V tetap bersih? "Lebih baik pake air bersih saja, pakai sabun boleh asal jangan yang antiseptik dan sebaiknya tidak terlalu sering. Ms V punya mekanisme pertahanan sendiri melawan bakteri," pungkasnya.
BERITA MENARIK LAINNYA:
Isyana Sarasvati Dijuluki Gadis Sombong, Ini Penyebabnya
Menguak Misteri Planet Kesembilan di Tata Surya, Bukan Pluto
Jessica Perintahkan Pembantu Buang Celana Usai Kematian Mirna
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara