Suara.com - Petasan masih menjadi favorit anak-anak saat bulan puasa tiba. Meski dilarang karena berisiko menimbulkan luka, masih banyak anak-anak yang bermain petasan. Lantas bagaimana jika anak cedera karena terkena petasan? Gunakan air mineral untuk menetralisasi luka akibat petasan. Ini karena air mineral memiliki kandungan zat yang lebih baik dibandingkan air lainnya.
"Sebagai pertolongan pertama, basuhkan luka akibat petasan dengan air mineral, bukan dengan air lain," ujar dokter spesialis mata Dr dr Hendrian D. Soebagjo, Senin (20/6/2016).
Menurut dia, luka akibat petasan tidak bisa dianggap remeh karena mengandung bahan-bahan kimiawi berbahaya sehingga penanganannya tidak boleh sembarangan, terutama untuk pertolongan pertama.
"Apalagi kalau sampai kena mata, bisa menyebabkan kebutaan. Bahkan, percikannya saja sudah berbahaya," ucap wakil direktur penunjang medik RSU dr Soetomo tersebut.
Selain itu, sebagai salah satu bentuk penanganan untuk pertolongan pertama bagi korban ledakan petasan adalah menghentinkan pendarahan di dekat titik luka karena sifatnya mematikan.
"Segera ikat dan hentikan pendarahan untuk meminimalisasi semakin banyaknya darah keluar. Kalau sampai kehilangan banyak darah maka akibatnya fatal," katanya.
Usai melakukan pertolongan pertama, kata dia, segera dibawa ke rumah sakit untuk menerima perawatan lebih lanjut. Ia juga berharap masyarakat, terutama anak-anak muda tak bermain petasan saat bulan puasa, lebaran maupun peringatan hari-hari besar pada umumnya.
"Kapanpun jangan bermain petasan karena efeknya sangat berbahaya, meski ukurannya kecil," kata dokter yang juga menjabat ketua harian Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Jatim tersebut. (Antara)
Berita Terkait
-
Presiden Prabowo Ungkap Skenario Rusuh: Ada Truk Penuh Petasan dan Niatnya Bakar!
-
Bocah 7 Tahun Ditemukan Alami Luka Bakar dan Lebam di Pasar Kebayoran Lama, Diduga Ditinggal Ayah
-
Dua Kelompok Remaja di Senen Tawuran Petasan Usai Salat Ied
-
Warga Depok, Bekasi Hingga Tangerang Dilarang Gelar Konvoi Malam Takbiran di Jakarta
-
Ingatkan Sanksi Menanti, Satpol PP DKI Minta Warga Tak Main Petasan Jelang Lebaran Idul Fitri
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!