Suara.com - Tanya:
Selamat malam Dokter,
Dok, saya punya keluhan di alat kelamin, yaitu pada pinggiran penis saya terdapat benjol berupa bintik-bintik putih. Bintiknya tidak bisa hilang meski sudah dibersihkan. Ini gejala penyakit apa, Dok, terus terang saya cukup khawatir dengan kondisi ini. Lalu, apakah keluhan ini bisa diatasi dengan tindakan bedah laser? Mohon bantuannya. Terima kasih.
NN
Jawab:
Selamat malam Saudara NN,
Dari keluhan yang disampaikan, bintik yang Anda alami bisa disebabkan Papula penis mutiara atau dengan istilah medis Hirsuties papillaris genitalis.
Ini adalah tumor jinak yang biasanya tumbuh mengelilingi leher penis (sulkus koronarius). Berupa tonjolan-tonjolan kecil yang tersusun rapi dan melingkar menyerupai kalung mutiara. Warna menyerupai kulit atau kadang terlihat putih.
Papula penis mutiara biasanya tidak menunjukkan gejala khusus. Gejalanya yaitu benjolan berupa bintik-bintik berwarna agak cerah atau sama dengan kulit sekitar yang mengumpul pada lipatan kepala penis. Papula penis mutiara ini juga tidak disebabkan oleh penyakit menular seksual sehingga tidak mengganggu kehidupan seks seseorang.
Meski tidak bertahan seumur hidup, namun bintik-bintik ini secara bertahap akan memudar seiring dengan bertambahnya usia. Papula penis mutiara ini tidak mempengaruhi sensitivitas penis penderitanya.
Bentuk papula ini terdiri dari berbagai ukuran yang bervariasi, mulai dari 1 mm sampai 3 mm. Memang ada beberapa penyakit kelamin yang mirip, yakni kutil kelamin (kondiloma akuminata) dan moluskum kontagiosum.
Berikut perbedaan penyakit papula penis mutiara dan penyakit lainnya.
1. Penyakit kelamin ditemukan pada individu yang pernah melakukan hubungan seks, apalagi yang berisiko tinggi, misalnya suka gonta-ganti pasangan atau penjaja seks. Papula penis mutiara tidak berhubungan dengan aktivitas seksual.
2. Penyakit kelamin ditemukan pada individu yang pernah melakukan hubungan seks, biasanya mulai remaja/dewasa muda. Sedangkan Papula penis mutiara dapat ditemukan sejak masa kanak-kanak.
3. Penyakit kelamin bisa mengenai area kelamin lain dan tersusun acak. Sedangkan Papula penis mutiara melingkari leher penis dan tersusun rapi.
Sebenarnya karena Papula penis mutiara merupakan variasi normal dari penis dan tidak berbahaya, Papula penis mutiara tidak perlu diobati. Biasanya juga akan menghilang seiring dengan meningkatnya usia.
Lalu, apakah kondisi ini dihilangkan dengan tindakan bedah laser atau bedah listrik? Perlu diketahui bahwa leher penis merupakan area yang sangat sensitif sehingga rasa sakit masih mungkin dirasakan saat obat anestesi disuntikan, selama dan setelah pengerjaan. Daerah penis kaya dengan pembuluh darah, sehingga dapat terjadi perdarahan yang cukup banyak.
Untuk mencegahnya Anda dapat membersihkan penis setiap kali mandi, terutama bagian dalam penis yang tertutup kulit (bagi yang belum disunat). Tindakan sirkumsisi atau sunat juga dapat membantu.
Demikian penjelasan yang dapat disampaikan, semoga membantu. Terima kasih.
Dijawab oleh: dr. Adnan Yusuf
Sumber: https://meetdoctor.com/
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!