Suara.com - Pada dasarnya, sulit untuk mendiagnosis penyakit kelamin lelaki secara langsung.
Gejala umum yang biasanya timbul adalah, adanya benjolan atau ruam pada alat kelamin, gatal di penis atau testis, dan juga nyeri saat kencing.
Lalu, apa saja penyakit menular seksual yang biasa terjadi pada lelaki? Mari simak pembahasan tentang beberapa contoh penyakit kelamin yang sering menginfeksi lelaki yang dirangkum hellosehat.com.
1. Klamidia
Penyakit kelamin lelaki yang satu ini biasa disebabkan oleh infeksi bakteri. Klamidia seringnya disebarkan oleh seks vaginal, anal, ataupun seks oral yang aktivitas seksnya lebih banyak dilakukan oleh kaum homoseksual, sekitar 75 persen lebih banyak daripada korban perempuan.
Klamidia akan ditandai dengan gejala rasa sakit atau panas saat pria buang air kecil. Untuk penanganan medis awal, Anda biasanya hanya diberikan obat antibiotik. Setelah dalam masa penyembuhan, Anda harus menjalani tes ulang dalam waktu tiga bulan, untuk mendeteksi apa Anda benar-benar sudah bebas dari klamidia atau belum.
2. Gonore
Gonore merupakan salah satu penyakit kelamin lelaki yang disebabkan oleh bakteri. Gejala penyakit kelamin ini, biasanya muncul sekitar 10-20 hari setelah Anda mulai terinfeksi. Ketika gejala mulai muncul, Anda lebih baik mendapatkan pengobatan sesegera mungkin. Jika tidak diobati, gonore dapat menyebabkan ruam, demam, dan akhirnya nyeri sendi.
3. Sipilis
Sipilis adalah penyakit kelamin yang disebabkan oleh bakteri yang dapat menginfeksi kulit, mulut, alat kelamin, serta sistem saraf. Sipilis dikenal juga dengan nama sifilis atau raja singa. Jika terdeteksi lebih awal, sipilis akan lebih mudah disembuhkan dan tidak akan menyebabkan kerusakan permanen.
Tetapi, penyakit sipilis yang tidak diobati dapat mengakibatkan kerusakan serius pada otak atau sistem saraf serta organ lainnya, termasuk jantung. Meski sama-sama menyerang lelaki dan perempuan, jumlah penderita sipilis pada lelaki tidak menurun.
Bagaimana agar terhindar dari penyakit kelamin lelaki?
Siapapun lelaki yang aktif secara seksual dapat berisiko terkena penyakit menular seksual. Namun, ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk melindungi kesehatan tubuh dan kelamin Anda.
Baca Juga: Ini yang Terjadi pada Rambut Bila Dicatok Setiap hari
Pastinya, Anda harus belajar tentang bagaimana bakteri dan virus tersebut menyebar serta bagaimana Anda dapat mengurangi risiko terkena infeksi dengan cara sebagai berikut:
1. Lakukan vaksinasi
Central for Disease Control (CDC) merekomendasikan untuk melakukan vaksin human papillomavirus, terutama untuk lelaki yang berusia 26 tahun ke atas. Sedangkan gay, biseksual dan lainnya berisiko lebih besar untuk terkena penyakit kelamin lain seperti hepatitis A, hepatitis B, dan human papillomavirus (HPV).
2. Gunakan kondom saat bercinta
Pastikan untuk selalu memakai kondom saat berhubungan seks. Hindari juga untuk menggunakan kondom yang sama pada hubungan seks yang berbeda.
Dilarang keras untuk memicu perilaku seks bebas tanpa kondom. Perilaku tersebut bisa dipicu dengan mencampur minuman beralkohol dan obat-obatan seks lainnya, yang mana bisa membuat pikiran dan tubuh tidak sadarkan diri melakukan seks tanpa kondom
3. Setia dengan satu pasangan seks
Batasi jumlah pasangan seks Anda. Dengan setia pada satu pasangan seks, nyatanya bisa menurunkan risiko penyakit menular seksual.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan