Suara.com - Sering mimpi buruk? Mungkin Anda terlalu lama menghabiskan waktu meringkuk di bawah selimut. Sebuah studi terkini menemukan fakta bahwa orang yang tidur lebih lama cenderung mengalami mimpi buruk yang menakutkan, dan mengganggu.
Temuan ini diperoleh ilmuwan dari University of Oxford setelah menganalisis 846 peserta tentang kejadian mimpi buruk yang mereka alami. Menurut peneliti, orang yang tidur di atas sembilan jam berisiko 35 persen mengalami mimpi buruk daripada mereka yang tidur enam sampai delapan jam setiap malam.
Para peneliti percaya hal itu mungkin disebabkan karena tidur yang terlalu lama memungkinkan tidur malam yang lebih nyenyak dan meningkatkan kesempatan terjadinya mimpi buruk.
Ketika Anda tidur, otak akan mengatur mode tidur. Ketika memasuki tahapan tidur yang semakin nyenyak, otak akan mematikan gerakan otot. Semua bagian tubuh, kecuali mata, akan lumpuh sementara waktu.
Sementara itu, sel-sel saraf pangkal otak akan menembak tak menentu. Beberapa ahli memercayai, bahwa mimpi buruk terjadi ketika bagian pemikiran dari otak mencoba memahami sinyal-sinyal ini terlalu lama.
Meski begitu, peneliti juga tak menampik jika tidur kurang dapat pula menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Untuk itu, pastikan Anda tidur antara enam sampai delapan jam agar tak mengalami mimpi buruk maupun merasakan gangguan kesehatan akibat tidur kurang. (Independent)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
Terkini
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia