Suara.com - Sebuah rumah sakit menolak sekelompok lelaki berpakaian perawat perempuan yang menggalang dana hingga 2.500 poundsterling. Pasalnya, aksi mereka justru dinilai menghina profesi perawat.
Kelompok lelaki tersebut telah mengumpulkan uang untuk Rumah Sakit Ludlow di Shropshire dengan mendorong tempat tidur di sekitar kota sambil mengenakan pakaian ekstra minim.
Peter Corfield, ketua Liga Friends of Ludlow Hospital, mengklaim bahwa aksi tersebut "meluluhkan hati". Namun, bos rumah sakit tidak setuju, dan menganggap aksi itu justru menghina profesi perawat.
"Presentasi lelaki berpakaian seperti perawat perempuan dengan cara yang sangat seksual, dan merendahkan adalah salah, sangat ketinggalan zaman dan menghina profesi ini. Tidak apa-apa menggambarkan profesional perawatan kesehatan dengan cara ini," kataJan Ditheridge, chief executive Shropshire Community.
Dalam sebuah surat yang dikirim ke Corfield, yang ditandatangani oleh Ketua Mike Ridley, Ditheridge mengatakan dia telah berbicara dengan kelompok tersebut tahun lalu tentang "perilaku yang tidak pantas, atau menyesatkan".
Corfield menyebut penolakan itu 'benar-benar konyol'. Dan menyakini hal itu telah terjadi selama 30 tahun.
"Acara selalu berjalan dengan pengetahuan dan dukungan penuh dari manajemen rumah sakit dan perawatan primer, dengan partisipasi staf NHS. Selama ini sama sekali tidak mendapatkan keluhan resmi, selain kekhawatiran ini yang disampaikan kepada saya tahun lalu oleh Jan Ditheridge pada akhir pertemuan," ungkapnya.
Corfield menambahkan bahwa banyak kelompok yang terdiri dari pengemudi truk, pekerja bangunan, pekerja peternakan dan insinyur telekomunikasi memiliki pengalaman pribadi tentang "layanan terbaik" daro rumah sakit tersebut, dan bahwa uang tersebut telah dialokasikan untuk peralatan EKG baru.
Simon Morgan, seorang insinyur berusia 37 tahun dan menjadi salah satu "perawat", mengatakan, "Kami semua terdiam mengetahui bahwa kostum kami dianggap menyinggung atau seksis. Kami tidak pernah bermaksud menyinggung perasaan siapapun dan jujur saja, sepertinya kami tidak melakukannya. Saya sedih tahu usaha kita mungkin sia-sia." (Metro)
Baca Juga: Salut! Lelaki Ini Beli Apartemen demi Perawatan Orang Membutuhkan
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan