Suara.com - Ada sebagian orang senang makan, namun tidak mudah mengalami kenaikan berat badan. Ada pula sebagian orang yang makan sedikit saja, tapi cepat gendut. Mengapa hal ini bisa terjadi?
Disampaikan dokter spesialis gizi klinik Samuel Oetoro, fenomena ini bisa terjadi tergantung tingkat basal metabolik seseorang. Pada mereka yang tingkat basal metaboliknya rendah, memiliki kecenderungan menimbun lemak lebih tinggi karena tubuh membakar kalori lebih sedikit saat tidur.
Lebih lanjut, dia memaparkan, sedangkan pada mereka yang tingkat basal metaboliknya tinggi, makan dalam porsi sebanyak apapun tidak akan membuatnya gemuk karena tubuh membakar kalori dalam jumlah yang tinggi saat tidur.
"Jadi jangan kira saat tidur tubuh nggak butuh energi. Justru energi yang kita makan pada malam hari dipakai saat tidur," jelas dia dalam peluncuran BelVita Pisang dan Sereal di Jakarta, Selasa (12/9/2017).
Itu sebabnya, dia mendorong masyarakat sarapan keesokan harinya untuk memasok energi yang telah terbakar ketika tidur. Namun, tentu saja jenis sarapan yang dikonsumsi harus yang sehat dan tinggi kandungan seratnya.
"Sarapan pagi itu penting karena itu energi yang pertama kali masuk untuk mengawali aktivitas dari pagi, siang, sore ke malam. Otak juga membutuhkan sumber energi dari karbohidrat, tapi pilih yang tinggi serat dan indeks glikemik rendah jadi menaikkan kadar gula darahnya lambat," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?