Dilansir dari Psychology Today, ada beberapa alasan mengapa perempuan lebih bersih dibanding lelaki. Pertama, banyak perempuan cenderung tidak mau bekerja di tempat-tempat yang kotor, misalnya bekerja di pengolahan limbah atau bengkel.
Beberapa perempuan enggan terkontaminasi kotoran, serangga, atau melakukan pekerjaan yang lebih rentan menyebabkan luka pada tubuhnya dibanding beberapa lelaki.
Selain itu perempuan juga lebih mudah merasa mual terhadap sesuatu yang tidak disukainya, contohnya saat hamil. Mual ketika hamil merupakan salah satu gejala morning sickness sebagai cara untuk melindungi diri dan janin dari patogen (bibit penyakit).
Kemudian, setelah menjadi seorang ibu, biasanya wanita akan lebih memperhatikan kebersihan anak dibanding sang ayah. Ibu bertugas menyiapkan makanan, yang bisa menjadi media perpindahan patogen dari ibu ke anak.
Selain itu, ibu juga lebih memiliki banyak waktu untuk berinteraksi dengan anak-anak dibanding sang ayah. Inilah mengapa perempuan akhirnya lebih memperhatikan kebersihan diri dan juga lingkungan dibanding lelaki yang mendapat cap lebih jorok.
Jenis Kelamin Tak Bisa jadi Patokan
Belum lagi masyarakat lebih menekankan pentingnya kebersihan pada perempuan, bahkan sejak mereka masih kanak-kanak. Ini sebenarnya tidak ada hubungannya dengan biologi atau fisiologi tubuh perempuan, melainkan lebih kepada norma sosial.
Padahal, secara fisiologis tentu kebersihan sama pentingnya bagi laki-laki dan perempuan.
Terlepas dari perempuan atau lelaki, sensitivitas perasaan jijik pada setiap orang itu berbeda. Semakin tinggi perasaan jijik, kemungkinan besar semakin bersih lingkungan sekitar tempat Anda berada.
Bila Anda sadar akan pentingnya kesehatan, Anda akan lebih menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar supaya terhindar dari berbagai penyakit.
Baca Juga: Kebahagiaan Nikita Mirzani dan Pacar Diusik, Sampai Dikirimi Ini
Penelitian-penelitian yang telah diuraikan tentu saja bersifat terbatas dan hanya bisa menggambarkan sebagian dari masyarakat saja. Pada akhirnya, siapa pertanyaan siapa yang lebih jorok itu hanya bisa dijawab oleh Anda masing-masing. Sudahkah Anda menjaga kebersihan diri dan lingkungan Anda dengan baik?
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut