Suara.com - Saat Anda berenang di kolam renang umum, pernahkah melihat ada beberapa orang yang jalan mondar-mandir dalam kolam?
Ternyata berjalan di dalam air bukan aktivitas sembarangan. Berjalan di dalam air bahkan sangat dianjurkan untuk beberapa orang mengatasi masalah kesehatan.
Bagi Anda yang tidak bisa berenang, berjalan di dalam kolam renang pun bisa memberikan manfaat bagi kesehatan. Lantas, apa saja manfaat berjalan kaki di dalam kolam renang? Simak ulasan lengkap yang dihimpun Hello Sehat.
Manfaat Berjalan Kaki di Kolam Renang
Dilansir dalam Arthritis Foundation, berjalan kaki di kolam renang cocok bagi Anda yang memiliki masalah sendi dan meminimalkan rasa nyeri otot.
Lori Sherlock, seorang asisten dosen dari West Virginia University di Amerika Serikat mengatakan bahwa berjalan di air adalah terapi dan latihan yang baik untuk orang dengan kondisi sebagai berikut:
1. Nyeri sendi atau mengalami kerusakan sendi
2. Keterbatasan pergerakan (sebagai terapi pemulihan. Misalnya sedang terapi menggerakan otot-otot bagian kaki)
3. Baru pulih dari cedera
4. Memiliki masalah tulang dan membutuhkan olahraga low impact
Saat Anda berjalan kaki di kolam renang, kondisi ini berbeda dengan berjalan di darat. Ada perlawanan antara otot Anda dengan tekanan air.
Hal ini membuat otot bekerja lebih keras untuk bergerak. Meskipun membuat Anda bekerja kebih keras, tetapi kondisi ini tidak memberikan beban besar pada persendian dan tulang (low impact) Anda yang sedang bermasalah.
Ini dikarenakan daya apung dari air mengurangi tekanan pada sendi dan tulang Anda. Gerakan berjalan di air ini melatih sendi dan otot Anda kembali aktif seperti semula tanpa memberikan risiko cedera yang besar.
Apalagi jika berjalan pada suhu air kolam yang cenderung hangat, ini dapat membantu menenangkan rasa sakit pada sendi, tulang, dan otot Anda.
Bukan hanya untuk gangguan sendi dan otot yang Anda alami, manfaat berjalan kaki di air juga dapat meningkatkan kebugaran jantung dan pembuluh darah seperti manfaat berjalan kaki biasa di darat.
Saat berjalan di air, Anda akan lebih butuh banyak energi untuk melawan tekanan air. Jantung pun akan dilatih lebih keras untuk menyalurkan oksigen ke seluruh tubuh.
Selain itu, berjalan di air juga melatih keseimbangan tubuh. Saat Anda berusaha berjalan di dalam air, air kolam pun tidak diam. Akan ada ombak yang membuat badan Anda bisa terbawa ke samping kanan atau kiri.
Di posisi inilah dibutuhkan kekuatan menahan dan juga keseimbangan tubuh agar terus bergerak menuju tujuan Anda.
Manfaat berjalan kaki di dalam air yang tidak kalah penting adalah membakar kalori lebih banyak dibandingkan jalan kaki biasanya. Berjalan di air membutuhkan usaha yang lebih besar daripada berjalan di darat.
Kondisi ini tentunya membuat berjalan di dalam air akan lebih banyak bakar kalori.
Menurut dr. Robert Wildre, seorang ahli fisiologi dan kepala rehabilitasi olahraga di University of Virginia, air 800 kali lebih padat dibandingkan udara, sehingga akan membakar lebih banyak kalori dan lebih banyak membangun otot di setiap gerakan dalam air.
Bagi Anda yang ingin membakar kalori dengan olahraga air, tapi belum bisa berenang, Anda bisa memulai latihan dengan jalan kaki di dalam air ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
Terkini
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025