Suara.com - Selain kumpul bersama keluarga besar, tentunya momen bagi-bagi uang THR juga menjadi rangkaian acara yang paling dinanti ketika Hari Raya Lebaran tiba, tapi hati-hati, selain harus pintar mengatur uang agar tidak langsung habis, Anda juga sebaiknya waspada terhadap bahaya penyebaran kuman dan bakteri yang ada di uang THR, lho!
Seperti yang sudah kita ketahui, patogen berbahaya seperti bakteri dan virus dapat tersebar dengan mudah melalui kontak tangan. Artinya, uang kemudian menjadi perantara untuk menyebarkan penyakit berbahaya antar manusia. Mulai dari penyakit flu, infeksi saluran pernapasan, hingga diare.
BACA JUGA: Keren! Marlina Si Pembunuh Siap Tayang di New York
Memang, siapapun pasti akan merasa senang ketika mendapatkan uang. Namun, jangan lupa untuk tetap menjaga kebersihan tangan sebelum makan, termasuk setelah memegang uang, baik berbentuk kertas maupun koin.
Ini sangat penting untuk diperhatikan, sebab penelitian dari Universitas Colorado Amerika Serikat, seperti dilansir Go Dok menyebutkan bahwa tangan manusia dapat mengandung 332.000 bakteri yang berasal dari 4.700 jenis yang berbeda.
Hal ini memang wajar mengingat Anda dapat memegang segalanya, mulai dari smartphone, sisa makanan, kursi pada angkutan umum, bersalaman dengan orang lain, sampai toilet umum.
Nah, kumpulan bakteri tersebut akhirnya dapat tersalurkan melalui uang, mengingat kita selalu menggunakannya untuk melakukan pembayaran. Mulai dari membeli baju di mall, membayar bus, memberikan sumbangan pada pengamen dan pengemis.
Kemudian uang-uang tersebut akan berputar mulai dari satu tangan ke tangan lainnya yang akhirnya mengakumulasi jumlah kuman dan bakteri yang ada di uang, hingga akhirnya tiba di tangan Anda.
BACA JUGA: Ini 5 Masalah Kesehatan saat Lebaran Menurut Menkes
Sebuah jurnal ilmiah yang dilakukan di Afrika Timur pada 2009 berjudul Profile of Bacteria and Fungi On Money Coins menyebutkan, terdapat sejumlah bakteri dan jamur yang berpotensi menimbulkan penyakit pada manusia.
Berikut beberapa jenis bakteri yang ada di uang berdasarkan hasil penelitian tersebut:
1. Escherichia coli, Salmonella, Bacillus cereus, danEnterococci yang bisa mengakibatkan keracunan makanan dan menimbulkan gejala seperti mual, muntah, demam, sakit kepala, hingga diare.
2. Staphylococcus aureusyang dapat menyebabkan kerusakan jaringan hingga bernanah seperti bisul dan jerawat.
3. Acinetobacterdapat menyebabkan infeksi nosokomial yang membuatnya resisten terhadap segala bentuk antibiotik.
4. Klebsielladapat menyebabkan pneumonia dan infeksi penyakit paru-paru.
5. Serratiadapat mengganggu saluran pencernaan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek