Suara.com - Senyum misterius pada lukisan Mona Lisa telah menjadi pembicaraan dunia selama ratusan tahun, namun menurut seorang ahli yang berbasis di Amerika Serikat, gestur tubuh dan senyum misterius Mona Lisa dapat dijelaskan secara medis.
Dikatakan oleh Dr Mandeep Mehra, Direktur Medis Heart & Vascular Centre, Brigham and Women’s Hospital, Boston, senyum perempuan pada karya lukis Leonardo da Vinci itu terlihat ganjil karena sang model diduga menderita masalah kelenjar tiroid yang dikenal sebagai hipotiroidisme.
Masalah kelenjar tersebut dapat menyebabkan tangan bengkak, rambut menipis dan benjolan di leher, yang semuanya nampak jelas tergambar dalam lukisan.
Di Italia, tempat di mana lokasi lukisan tersebut dibuat, hipotiroidisme merupakan masalah yang sangat umum terjadi selama masa Renaissance.
Hal tersebut dipicu karena kurangnya konsumsi produk susu, makanan laut dan daging serta karena baru melahirkan.
Masalah tiroid juga tak hanya muncul di lukisan da Vinci tetapi juga gambaran pada karya patung di sana.
“Enigma dari Mona Lisa dapat diselesaikan dengan diagnosis medis sederhana dari penyakit terkait hipotiroidisme. Dalam banyak hal, itu adalah daya tarik dari ketidaksempurnaan penyakit yang memberikan mahakarya ini terlihat nyata dan pesona misterius," kata Dr Mehra, dikutip dari News.com.au.
Pada dugaan sebelumnya, model dalam mahakarya abad ke-16 tersebut diduga menderita kolesterol tinggi, penyakit jantung atau bahkan sifilis.
Tapi Dr Mehra dan rekannya, Dr Hilary Campbell dari California University di Santa Barbara menolak anggapan tersebut, terlebih, Mona Lisa diyakini hidup hingga usia 63 tahun.
Perawatan yang sangat terbatas pada saat itu, memberikan kemungkinan besar untuk Mona Lisa mati jauh lebih muda.
Alih-alih penyakit mematikan, analisis baru yang diterbitkan dalam jurnal Mayo Clinic Proceeding mengungkap perempuan bangsawan bernama asli Lisa Gherardini mengalami tanda-tanda klasik masalah hipotiroidisme.
"Lukisan tersebut menunjukkan perubahan warna kekuningan pada kulit, yang diketahui terjadi pada hipotiroidisme. Kerudung hitam yang menggantung dan dahi yang tampak besar menunjukkan garis rambut yang mulai rontok menipis," terangnya soal senyum misterius Mona Lisa.
Dr Mehra dan Dr Campbell juga mengatakan Lisa Gherardini baru saja melahirkan sesaat sebelum dilukis oleh da Vinci. Kehamilan juga dapat berkontribusi proses peradangan kelenjar tiroid.
Terungkap sudah arti senyum misterius Mona Lisa yang disebut berasal dari penyakit hipotiroidisme miliknya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
Terkini
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi
-
Pengobatan Kanker dengan Teknologi Nuklir, Benarkah Lebih Aman dari Kemoterapi?
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak