Suara.com - Membawa botol minum sendiri, belakangan mulai banyak dilakukan oleh orang-orang, tak hanya anak sekolah, tetapi juga pekerja kantoran. Tetapi, apakah Anda sudah pastikan bahwa botol minum yang dibawa benar-benar bersih dan tak jadi sarang bakteri?
Botol minum, baik yang berisi air putih, teh, kopi ataupun susu, sangat mudah jadi sarang bakteri. Dan jika daya tahan tubuh sedang lemah, mengonsumsi minuman dalam botol yang mengandung bakteri bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Disampaikan dr. Yulia Rosa SpMK, spesialis Mikrobiologi Klinik dari FKUI/RSCM, mengutip hasil sebuah penelitian, jumlah bakteri di botol minum bahkan bisa melebihi jumlah bakteri yang ada di toilet. Alasannya, jika didiamkan selama empat jam saja, pertumbuhan bakteri di dalam botol minum yang diisi air bisa mencapai 3000 kali.
"Padahal itu hanya disii air matang dan botol minum dalam kondisi baru dicuci," ujar dr. Yulia dalam peluncuran Scotch-Brite Bottle Cleaner di Jakarta, Rabu (28/11/2018).
Ia juga mengingatkan risiko pertumbuhan bakteri pada botol minum berisi air dan diisi ulang pada hari berikutnya. Menurut dia, sebaiknya kita menghindari penggunaan botol minum berulang tanpa dicuci lebih dulu.
"Kalau bicara botol minuman, mikroba yang ada di sekitar kita bisa berpindah ke tubuh. Kalau daya tahan tubuh kita bagus, mungkin tidak menyebabkan penyakit. Tapi di musim penghujan seperti sekarang, daya tahan tubuh rentan menurun sehingga ketika ada bakteri yang masuk bisa menyebabkan berbagai gejala penyakit," tambah dia.
Gejala klinis dari terinfeksi bakteri sendiri antara lain demam, diare, mual, muntah, sakit perut, dehidrasi, hingga keracunan makanan. Untuk menghindari tertular penyakit dari infeksi bakteri di botol minum, dr. Yulia menyarankan untuk menggunakan spons khusus untuk botol minum. Selain itu, pastikan keringkan spons setelah digunakan.
"Begitu juga botol, jangan lupa dikeringkan. Caranya setelah dicuci, dibalikkan dulu," tandas dia.
Baca Juga: Rajin Kasih Perhatian, Reino Barack Diminta Cepat Nikahi Syahrini
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
Terkini
-
Mengenalkan Logika Sejak Dini: Saat Anak Belajar Cara Berpikir ala Komputer
-
Cuaca Panas Ekstrem Melanda, Begini Cara Aman Jaga Tubuh Tetap Terhidrasi
-
Stop Cemas Anak Nonton Gadget! Tayangan Ini Hadir Jadi Jembatan Nilai Positif di Era Digital
-
Rahasia Seragam Medis Masa Depan Terungkap: Kolaborasi yang Mengubah Industri Tekstil Kesehatan!
-
Melihat dengan Gaya, Ini Cara Baru Menikmati Penglihatan yang Sehat
-
Banyak Perempuan Takut Skrining Kanker Payudara, Cek Kesehatan Gratis Nggak Ngaruh?
-
K-Pilates Hadir di Jakarta: Saat Kebugaran, Kecantikan, dan Wellness Jadi Satu
-
Plak, Gusi Berdarah, Gigi Berlubang: Masalah Sehari-Hari yang Jadi Ancaman Nasional?
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!