Suara.com - Garis Tangan Ahok dan Puput Disebut Sama, Ini Artinya Menurut Sains
Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok disebut memiliki garis tangan yang sama dengan calon istrinya, Puput Nastiti Devi. Hal ini diketahui berdasarkan penuturan Ahok saat menyambangi Ketua DPD RI, Oesman Sapta Odang.
Tayangan yang ada di kanal Youtube OSOTV Channel itu memperlihatkan alasan Ahok berniat menjadikan Puput Nastiti Devi sebagai istri.
"Biasa, orang Chinese, bilang, 'Garis tangannya harus sama.' Dia bilang gini, 'Mungkin lu akan jadi orang hebat, Hok, jadi orang kaya setelah keluar. Istrimu yang dulu itu enggak punya nasib dampingin.' Orang Chinese percaya, enggak bisa nerima itu hoki, makanya saya keras kepala ninggal. 'Makanya kamu harus cari sekarang yang bisa sama hoki dan kamu, garis tangan sama.' Maksudnya bukan garis ini sama, maksudnya itu, ya hidupnya," ujar Ahok menirukan ucapan sang teman, seperti dilansir Himedik.
Ahok sendiri sempat merasa tidak percaya dengan hal tersebut. Namun setelah melihat garis tangannya secara langsung, dan membandingkannya dengan garis tangan Puput, memang terlihat ada kesamaan.
"Kalau orang tanya, 'Kenapa pilih dia?' Alasan Djarot salah, alasan mak saya salah, coba kalu (alasan) garis tangan sama, itu berarti saya jawab enak dong. Aku tahu enggak mungkin sama. Aku enggak punya syarat ini. Ini syarat enggak masuk akal," ujarnya lagi.
Ilmu membaca telapak tangan dalam sains sendiri disebut sebagai palmistry. Tergolong dalam kategori pseudosains, garis di telapak tangan bisa digunakan untuk membaca masa depan, termasuk rezeki dan jodoh.
Namun, secara ilmiah, garis-garis pada telapak tangan, atau palmar flexion creases, memiliki fungsi asli untuk membantu kulit tangan meregang dan menekan. Garis-garis ini juga dapat membantu mengidentifikasi kondisi medis tertentu, seperti dikutip dari Live Science.
Palmar creases mulai muncul sejak manusia masih berada dalam rahim pada usia kehamilan sekitar 12 minggu, dan garis-garis itu sudah ada pada tangan bayi ketika dilahirkan.
Baca Juga: Tukang Cilok Mirip Shahrukh Khan, Banyak Dimintai Foto dan Tanda Tangan
Berdasarkan keterangan National Institutes of Health, kebanyakan orang memiliki tiga lipatan menonjol di permukaan telapak tangan, tetapi kadang-kadang hanya ada satu lipatan.
Memiliki palmar crease tunggal bisa menunjukkan perkembangan yang tak normal. Kadang-kadang hal ini muncul pada bayi dengan kondisi seperti Down syndrome atau sindrom alkohol janin. Namun, dokter selalu mempertimbangkan beberapa faktor lain sebelum membuat diagnosis.
Ketebalan dan jumlah lipatan pada telapak tangan Anda juga tergantung pada faktor-faktor seperti sejarah keluarga dan ras. (Himedik/Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana)
Berita Terkait
-
Ahok Pamer Puput, Adik: Terus Terang Saya Juga Tidak Respect Lagi
-
Bikin Ribut, Ahok Bandingkan Veronica dan Puput: Yang Dulu Tak Mau Masak
-
Fifi: Sebagai Adik, Saya Tak Tahu Kapan Ahok dan Puput Nikah
-
Ramai-ramai Mendoakan Agar Pernikahan Ahok dan Puput Gagal
-
Mau Pinang Puput? Ahok: Mama Saya yang Menyuruh Nikah
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial
-
Terobosan Baru Pengobatan Diabetes di Indonesia: Insulin 'Ajaib' yang Minim Risiko Gula Darah Rendah
-
Di Balik Krisis Penyakit Kronis: Mengapa Deteksi Dini Melalui Inovasi Diagnostik Jadi Benteng Utama?
-
Cara Mencegah Stroke Sejak Dini dengan Langkah Sederhana, Yuk Pelajari!