Suara.com - Pesan Menyentuh Sang Anak untuk Ibunda yang Idap Demensia Ini Jadi Viral.
Sebuah nota berbunyi pesan yang disampaikan seorang anak kepada ibundanya yang menderita demensia menjadi viral.
Demensia adalah kumpulan penyakit dengan gejala-gejala yang mengakibatkan perubahan pada pasien dalam cara berpikir dan berinteraksi dengan orang lain. Seringkali, memori jangka pendek, pikiran, kemampuan berbicara dan kemampuan motorik terpengaruh.
Melalui media sosial Reddit, seseorang mengunggah gambar sebuah papan tulis putih yang berisikan "kata-kata penenang" dari anak kepada ibundanya yang menderita demensia.
List pada pesan tersebut termasuk "Makanan yang kau makan sudah dibayar", "Kau tidak berutang uang pada siapapun" dan "Kau tidak membuat siapa-siapa marah".
Mengutip News.com.au, Secara lengkap, pesan tersebut berbunyi;
— Makananmu sudah dibayar
— Kau baik-baik saja
— Kau tidak bergerak
— Tidak ada satu orang yang bergerak
— Tetap minum, itu dapat membantu ingatanmu
— Kau tidak berhutang uang pada siapapun
— Kau tidak membuat kesal siapa-siapa
Pesan yang tertulis pada papan putih tersebut dipercaya ditempatkan di sudut di mana ibunya dapat melihat dan membaca ketika menghadapi kebingungan akibat penyakit dementia yang ia derita.
"Bekerja dengan banyak pasien dementia membuat saya kerap melihat kepanikan tiba-tiba dari mereka dan membuat saya berharap itu (demensia) tidak akan menjadi musuh terbesar saya," salah satu komentar diunggahan tersebut.
Baca Juga: Dukung Jokowi-Maruf, TKN Pastikan PBB Dapat Porsi Sama
"Ini mengingatkan saya pada mengenai buyut saya yang menderita demensia. Sangat sulit untuk tidak menangis tapi saya selalu berusaha untuk tidak menangis," tulis netizen.
Lainnya menulis: "Hal ini menohok saya... ini soal ayah saya, kami kadang membicarakan ini, kami ingin dia tak merasa cemas seperti ini semua,"
Meski tak diketahui ini kisah siapa dan siapa pula yang membagikan pesan tersebut, hal ini cukup mendapat banyak perhatian karena masyarakat kembali diingatkan tentang masalah demensia.
Bahkan di Australia saja, kondisinya telah menjadikan demensia sebagai penyebab kematian kedua terbesar dengan estimasi pada 2018 sebanyak 436,366 orang dari total 1.5 juta orang di seluruh dunia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
-
Meski Perpres Sudah Terbit, Tapi Menkeu Purbaya Mau Review Ulang Soal Kenaikan Gaji ASN 2025
-
Prabowo: Indonesia Mengakui dan Jamin Keamanan Israel Jika Palestina Merdeka
-
Profil Glory Lamria: Diaspora Viral Usai Kunjungan Presiden di Amerika Serikat
-
Analisis IHSG Hari Ini Usai Wall Street Cetak Rekor Didorong Harga Saham Nvidia
Terkini
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar
-
Event Lari Paling Seru! 8.500 Pelari Pulang Happy dengan Goodie Bag Eksklusif
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga