Suara.com - Manfaat Buah Nangka, Tinggi Antioksidan Hingga Baik untuk Jantung
Buah nangka tak hanya enak dijadikan sayur. Buah nangka juga memiliki manfaat bagi kesehatan. Apa saja?
Buah nangka merupakan buah tropis yang memiliki rasa manis yang khas dan dapat digunakan untuk membuat berbagai macam hidangan.
Tergolong dari keluarga tumbuhan Moraceae dan bersaudara dengan ara, mulberry, dan sukun, buah nangka juga sangat bergizi.
Salah satu aspek unik dari nangka adalah ukurannya yang luar biasa besar. Buah nangka adalah buah pohon terbesar di dunia dan dapat mencapai berat hingga 35 kg.
Dilansir Himedik dari Healthline, nangka mampu menahan iklim tropis dan dapat menjadi sumber utama kalori dan karbohidrat bagi orang-orang di negara berkembang. Konon rasanya mirip dengan kombinasi buah-buahan, termasuk apel, nanas, mangga, dan pisang.
165 gram nangka mengandung 92 persen kalori yang berasal dari karbohidrat sedangkan sisanya berasal dari protein dan lemak dalam jumlah kecil.
Nangka memiliki indeks glikemik yang rendah yang mengandung serat, protein, dan antioksidan yang mampu meningkatkan kontrol gula darah.
Selain itu, nangka juga mengandung berbagai antioksidan yang dapat membantu mencegah perkembangan beberapa penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan diabetes.
Baca Juga: Ahmad Dhani Dipenjara, Keluarga Korban Kecelakaan Maut Dul Berdoa Semoga...
Karena buah ini mengandung vitamin A dan C, nangka mampu melindungi tubuh dari serangan berbagai penyakit serta mengurangi risiko infeksi virus.
Nangka juga mampu meningkatkan kesehatan kulit karena mengandung beberapa nutrisi dan antioksidan. Sebuah studi mengatakan buah ini dapat memperlambat penuaan kulit.
Nangka memiliki potensi untuk mengurangi risiko penyakit jantung karena kandungan potasium, serat dan antioksidannya.
Meskipun aman untuk sebagian besar orang, beberapa orang mungkin perlu membatasi atau menghindari nangka. Orang-orang tertentu alergi terhadapnya, terutama mereka yang alergi terhadap birch pollen.
Selain itu, karena potensinya untuk menurunkan kadar gula darah, penderita diabetes mungkin perlu mengubah dosis obatnya jika mereka memakan buah ini secara teratur.
Meskipun demikian, mengkonsumsi nangka tidak pernah dilaporkan menyebabkan efek samping yang serius, dan aman bagi kebanyakan orang untuk makan.
Tag
Berita Terkait
-
Tampak Mirip, Begini Cara Membedakan Serangan Panik dan Serangan Jantung
-
Bersin Bisa Membuat Jantung Berhenti Berdetak?
-
Doyan Makan Pisang, Manfaatnya Dirasakan Jantung Hingga Saluran Cerna
-
Tak Hanya Turunkan Kolesterol, Berikut Manfaat Mengonsumsi Oatmeal
-
Ini Fakta Sebenarnya dari Mitos Telapak Tangan yang Berkeringat
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda