Suara.com - Sekelompok pemuda dari Bandung dari Institut Teknologi Bandung (ITB) yang berhasil mengalahkan 8 finalis dari berbagai universitas se-Indonesia dalam ajang kompetisi L’Oréal Brandstorm 2019 tingkat nasional.
Tim bertajuk Phoenix yang berisikan Albert Sahala Theodore, Rifda Annelies Az Zahra, dan Johan Poernomo tersebut menang setelah memperkenalkan inovasi bertajuk Smart & Easy Band, sebuah ide di mana gelang dapat mendeteksi gejala eczema pada kulit anak. Mereka juga menciptakan ide inovasi serum peredam gejala eczema pada anak.
Gelang yang diberi nama Smart & Easy Band ini dicanangkan mampu mendeteksi tanda-tanda yang muncul pada kulit anak sebelum gejala eczema terjadi.
Ketika gelang menangkap tanda eczema, akan menampilkan sinar khusus sehingga anak bisa mengetahui eczema akan terjadi. Kemudian anak akan mengolesi kulitnya dengan serum khusus yang bisa meredakan gejala eczema.
Albert Sahala, anggota tim Phoenix mengungkapkan ide tersebut muncul dari rasa keprihatinan ketika melihat anak mengalami gejala eczema.
Eczema semdiri merupakan penyakit kulit yang ditandai dengan munculnya rasa gatal secara terus-menerus dan timbul ruam kulit yang memerah. Ruam dan rasa gatal tersebut dapat muncul di satu atau lebih area tubuh, serta rasa gatal akan semakin terasa memburuk saat malam hari.
Selain ruam dan gatal, penderita eczema juga dapat merasakan gejala lain, seperti kulit menjadi kasar, menebal, dan bersisik. Di kasus tertentu, kulit yang bermasalah dapat menimbulkan rasa sakit bahkan mengeluarkan darah.
Eczema merupakan kondisi yang banyak terjadi pada balita. Namun, tidak menutup kemungkinan dapat dialami juga oleh anak-anak, remaja, atau orang dewasa.
"Kami memandang tim Phoenix dari Institut Teknologi Bandung menjadi yang paling menyeluruh dan lengkap dalam menjawab tantangan tahun ini, sehingga pantas untuk dipilih dan maju ke tingkat internasional di Perancis, mewakili Indonesia sekaligus membawa nama baik almamater dan negara tercinta mereka," ujar Presiden Direktur, PT L’Oréal Indonesia, Umesh Phadke kepada wartawan.
Baca Juga: Punya Penyakit Kulit, Seseorang Lebih Rentan Ingin Bunuh Diri
Tim Phoenix akan mewakili Indonesia dalam babak final tingkat internasional dan berkompetisi melawan peserta dari 65 negara, di Paris, Perancis pada 22 Mei mendatang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke