Suara.com - Serangan jantung memiliki banyak gejala, sehingga mungkin beberapa gejala tak disadari oleh penderitanya. Beberapa gejala serangan jantung bahkan tidak terjadi di dada. Dan gejalanya mungkin sudah terjadi sejak beberapa hari sebelumnya.
Melansir dari laman www.heart.org, inilah gejala lain dari serangan jantung yang perlu Anda tahu.
1. Merasa sangat lelah
Bila Anda merasa selalu lelah dalam beebrapa hari belakangan, jangan disepelekan. Bisa jadi rasa lelah yang Anda rasakan adalah salah satu gejala penyakit jantung. Dan gejala ini biasanya kerap terjadi pada pasien perempuan.
Ketika terjadi serangan jantung, aliran darah ke jantung menurun, sehingga otot jantung mengalami ketegangan ekstra yang akan membuat kita kelelahan. Untuk memastikannya, Anda bisa berkonsultasi ke dokter dan melakukan tes aktivitas jantung dengan Electrocardiogram (EKG).
2. Sering sesak napas
Fungsi jantung yang tidak normal bisa berdampak pada kelancaran aliran darah, dan membuat Anda merasa sesak napas karena kekurangan oksigen. Anda bisa saja bangun tiba-tiba di malam hari akibat sesak napas, yang dalam istilah medis disebut dengan nocturnal dyspnea, kondisi sesak napas dan batu-batuk yang terjadi di malam hari.
3. Pusing
Pusing dirasakan sebagai sensasi melayang seperti akan pingsan, kepala terasa berat, badan lemas, dan penglihatan menjadi kabur, itu semua bisa menjadi gejala awal penyakit jantung. Jika Anda merasakan semua gejala di atas, terlebih jika berlangsung berkali-kali, segeralah konsultasikan hal ini dengan dokter.
4. Sakit di punggung dan lengan
Rasa nyeri yang dirasakan saat serangan jantung tak selalu berasal dari dada, tapi juga pada bagian punggung maupun lengan. Bahkan, rasa sakit di punggung dan lengan seringkali tidak diikuti nyeri dada. Itu sebabnya banyak orang mengabaikannya dan tidak menganggap sakit punggung dan lengan sebagai gejala serangan jantung. Beberapa bahkan ada yang mengalaminya saat berolahraga, sehingga berasumsi sakit itu gara-gara olahraga (keseleo).
5. Mual dan muntah
Mual, muntah, atau perut tegang juga bisa jadi gejala serangan jantung. Gejala ini banyak terjadi pada perempuan. Tapi, banyak perempuan mengabaikannya, menganggap masalah perut ini karena faktor makanan. Untuk memastikannya, berkonsultasilah ke dokter.
Baca Juga: Kenali, Beda Nyeri Dada Biasa dengan Gejala Serangan Jantung
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
Terkini
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!