Suara.com - Sebuah studi menemukan, lemak trans dapat merusak memori dan juga meningkatkan kadar kolesterol Anda.
Dalam penelitian ini, pria lebih muda yang mengonsumsi lemak trans dalam kadar tinggi memiliki kinerja yang lebih buruk dalam tes memori.
Hasil studi ini menunjukkan, remaja lelaki yang mengonsumsi 16 gram lemak trans dalam pola makan harian mereka bisa mengingat 12 kata atau lebih dengan benar. Sedangkan remaja yang mengonsumsi 28 gram lemak trans setiap hari hanya bisa mengingat sekitar 12 kata atau kurang.
Sebuah penelitian serupa juga menunjukkan, wanita yang mengonsumsi lemak jenuh dari makanan seperti mentega dan daging merah memiliki kinerja yang buruk dalam tes memori dan berpikir.
Lemak tidak sehat seperti lemak jenuh dan lemak trans meningkatkan kolesterol LDL dan mempercepat pembentukan plak beta-amiloid di otak. Cluster protein lengket ini akan menumpuk dan membentuk plak yang bisa menyebabkan penyakit Alzheimer.
Lemak ini juga memperlambat produksi asam lemak omega -3 dalam tubuh, yang sebenarnya memainkan peran penting dalam fungsi otak.
Lalu makanan apa saja yang bisa menyebabkan penurunan daya ingat? Berikut daftarnya yang dilansir dari Boldsky.com.
1. Kue, pie dan kue kering
Kue, pie, dan kue kering, yang frosting, shortening (mentega putih), dan margarin, penuh lemak trans.
Penelitian telah menunjukkan peningkatan asupan lemak trans meningkatkan risiko penyakit Alzheimer, penurunan kognitif, memori yang buruk, dan volume otak yang rendah.
Jadi, lebih baik Anda membuat kue sendiri daripada membelinya.
Baca Juga: Studi: Senyawa dalam Bawang Putih Bisa Tingkatkan Daya Ingat
2. Popcorn
Popcorn beraroma mentega atau popcorn normal mengandung lemak jenuh dalam jumlah tinggi.
Sekitar 28 gram popcorn rasa mentega mengandung 2,5 gram lemak jenuh, sementara 32 gram popcorn rasa karamel mengandung 1,5 gram lemak jenuh.
Popcorn sendiri juga mengandung diacetyl, bahan kimia yang meningkatkan plak amiloid di otak yang telah dikaitkan dengan penyakit Alzheimer.
3. Kentang goreng
Dalam 100 gram kentang goreng mengandung 0,1 gram lemak trans dan 2,3 gram lemak jenuh. Jadi, peningkatan konsumsi kentang goreng menyebabkan penyakit Alzheimer dan penurunan fungsi kognitif.
4. Pizza
Pizza, terutama yang mengandung banyak pepperoni, sosis, bacon atau daging sapi, mengandung lemak trans dan lemak jenuh.
Dalam 100 gram pizza mengandung 0,2 gram lemak trans dan 4,5 gram lemak jenuh.
Berita Terkait
-
5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
-
4 Rekomendasi Tablet Rp2 Jutaan Memori 256 GB untuk Kerja, Multitasking Anti Lemot
-
7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
-
5 HP Memori Besar Paling Murah November 2025 di Bawah Rp 2 Jutaan, Performa Ngebut Anti Ngelag!
-
Menurut Penelitian, Ini 5 Kebiasaan Sehari-hari yang Diam-Diam Merusak Otak
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja