Suara.com - Seorang penulis sekaligus selebgram Courtney Barnes memperingatkan para penggemarnya tentang bahaya suntik filler bokong ilegal. Ia mengaku telah mengalami sendiri risikonya, yakni bokong berubah warna dan mulai merosot.
Figur publik yang dikenal dengan sapaan Ms Miami ini awalnya menjalani prosedur kosmetik ilegal berupa filler bokong saat baru berusia 22 tahun. Lalu sekarang, di usia 35 tahun, dia merasakan trauma karena kesehatan mental dan fisiknya mengalami dampak dari 'bokong buatan' berukuran 149 sentimeter miliknya.
Seorang dokter yang berbicara dengan Courtney menyatakan bahwa dirinya benar-benar beruntung karena filler untuk membuat bokong lebih besar tersebut tidak menimbulkan masalah medis serius.
"Kami melihat banyak komplikasi dengan itu," kata Gonzalo Mosquera, seorang ahli bedah plastik yang memeriksa Courtney di acara Hooked on the Look.
"Dia pasti mendapat suntikan ilegal dari polimer, yang merupakan hal yang sangat miris dan umum terjadi di daerah Miami," klaimnya. Gonzalo menambahkan, beberapa pasien biasanya mengalami rasa sakit dan tidak bisa tidur atau duduk dengan nyaman.
Sama seperti Gonzalo, Courtney sendiri setuju bahwa dirinya membutuhkan spesialis untuk operasi perbaikan.
"Biaya memperbaiki bokong saya lebih tinggi dari uang yang saya keluarkan untuk mendapatkan bokong ini, mungkin lebih dari Rp290 juta," kata Courtney, dikutip dari The Sun, Rabu (15/5/2019) pekan lalu.
Meski begitu, Courtney Barnes mengakui masih memamerkan asetnya di Instagram. Hanya saja, menurut keterangannya, itu untuk menarik perhatian terkait masalah yang dia hadapi dan memperingatkan wanita lain tentang suntikan ilegal.
"Hanya karena kelihatannya bagus, bukan berarti itu sehat," katanya di Hooked on the Look kepada sekelompok perempuan muda yang berniat menjalani prosedur itu.
Baca Juga: Ups, Kylie Jenner Ketahuan Gagal Fokus karena Bokong Jennifer Lopez
"Dan aku hanya ingin mengatakan, jangan lakukan itu. Jangan lakukan itu!" tegas Courtney Barnes.
Jadi, kaum perempuan, jangan sekali-kali melakukan filler bokong ilegal ya, agar terhindar dari risiko kesehatan yang fatal.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya