Suara.com - Anda mungkin sudah tak asing dengan tanaman daun sendok yang biasa tumbuh di pekarangan rumah. Tanaman ini memang terlihat seperti ilalang yang tidak memiliki manfaat.
Tak heran jika banyak orang selalu menyingkirkannya. Padahal tanaman daun sendok ini justru memberikan banyak manfaat kesehatan jika diolah sebagai minuman teh.
Perlu diketahui tanaman daun sendok adalah tanaman dari keluarga plantaginanceae yang daunnya berbentuk menyerupai sendok.
Tanaman daun sendok ini dikenal dengan banyak istilah, yakni ceuli uncal dari Sunda, suri panduk atau otot-ototan dari Jawa, daun urat dari Melayu dan torongoat dari Sulawesi.
Di luar negeri sendiri juga dikenal sebagai tanaman pisang raja sempit atau pisang raja Inggris. Tanaman ini dipercaya memiliki banyak manfaat kesehatan, dari batang hingga daunnya.
Melansir dari Healthy Life Tricks, tanaman ini umumnya digunakan untuk mengusir nyamuk, menyembuhkan kulit dari gigitan serangga, ruam hingga wasir.
Jika terkena gigitan serangga, cukup balutkan daun sendok ini di area kulit yang terkena gigitan selama 4-12 jam.
Anda juga bisa menggunakan tanaman daun sendok ini untuk menjaga sistem pencernaan, terutama setelah penggunaan antibiotik dan obat antiinflamasi.
Cara menggunakan daun sendok sebagai ramuan kesehatan, Anda bisa mengolahnya sebagai sup atau teh. Teh daun sendok ini bisa membantu menghilangkan batuk berlebihan, pilek dan penyakit paru-paru lainnya.
Baca Juga: Banyak Manfaat, Ini Keuntungan Mencuci Muka Pakai Air Teh
Selain itu, Anda juga bisa menggunakan biji tanaman ini yang tak kalah berkhasiat. Biji tanaman daun sendok ini bagus untuk menurunkan berat badan mendetoksifikasi darah.
Bagi Anda yang memiliki masalah kulit dan radang sendi juga bisa minum air daun sendok secara rutin untuk mengatasinya.
Anda juga bisa mencampurkan daun sendok dalam salad sayur dan menikmatinya dengan kentang. Makanan ini bisa memberikan banyak manfaat kesehatan pada tubuh.
Intinya, jangan ragu konsumsi daun sendok untuk mengatasi masalah kulit apapun, asal pastikan daun tersebut bersih dan segar.
Berita Terkait
-
Misteri Penyakit Kulit Jokowi, Sebulan Lebih Masih Tampak Radang
-
AdMedika Kerja Sama dengan BPD Kalsel Mengelola Manfaat Kesehatan Karyawan secara Modern
-
dr Richard Lee Tanggapi Masalah Kulit yang Dialami Jokowi: Jangan Dibawa ke Dukun
-
Sering Keras Mengkritik, Dokter Tifa Tetap Doakan Penyakit Kulit Jokowi Cepat Sembuh
-
Manfaat di Balik Chuka Wakame, Salad Rumput Laut di Restoran Sushi yang Bikin Nagih
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
-
Harga Emas Antam Stagnan, Hari Ini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Poin-poin Utama UU BUMN: Resmi Disahkan DPR RI, Selamat Tinggal Kementerian BUMN
-
LPS soal Indeks Situasi Saat Ini: Orang Miskin RI Mengelus Dada
Terkini
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama