Health / Konsultasi
Rabu, 17 Juli 2019 | 17:15 WIB
Tya Ariestya ketika menemani ibunya di rumah sakit (Instagram/@tya_ariestya)

Tumor otak jenisi ini bersifat jinak. Karena tumor ini tumbuh sangat lambat. Tetapi, tumor ini bisa tumbuh cukup besar tanpa adanya gejala. Biasanya tumor ini menyerang wanita usia 30-50 tahun.

Ilustrasi kanker atau tumor otak. (Shutterstock)

5. Schwannoma

Tumor otak jenis ini termasuk jinak yang muncul di sel schwann yang menghasilkan mielin untuk melindungi saraf perifer. Biasanya tumor otak jenis ini rentan menyerang orang dewasa dan wanita dua kali lebih berisiko daripada pria.

6. Craniopharygioma

Tumor otak ini berkembang di area kelenjar hipofisis dekat hipotalamus. Tumor jenis ini biasanya bersifat jinak dan bisa menjadi ganas.

Karena mereka dapat menekan atau merusak hipotalamus serta memengaruhi fungsi vital. Biasanya tumor jenis ini diderita oleh anak-anak dan remaja.

Tumor Otak Sekunder

Tumor otak sekunder adalah tumor yang disebabkan oleh kanker dari organ tubuh lain. Tumor otak ini tidak sama dengan tumor otak primer.

Penyebaran kanker di dalam tubuh yang disebut metastasis. Kanker yang menyebar ke otak adalah penyakit yang sama dan memiliki nama sama dengan kanker asli (primer).

Baca Juga: Ibu Tya Ariestya Derita Tumor Otak, Ini Gejala Awal yang Dialami!

Contohnya, kanker paru-paru yang menyebar ke otak, penyakit ini disebut kanker paru-paru metastatik. Karena sel-sel dalam tumor sekunder menyerupai sel-sel paru abnormal, bukan sel-sel otak abnormal.

Load More