Suara.com - Pada unggahan Age Challenge-nya, Nana Mirdad mengatakan dirinya jika tua nanti ingin tinggal di pegunungan dengan udara yang segar.
Tidak hanya itu, istri dari Andrew White ini juga ingin beternak sapi atau domba saja.
"Kalau wajah kita udah begini nanti. Kita udah bisa pensiun, tinggal di pegunungan yang udaranya segar, mungkin sambil berternak sapi atau domba. Kamu masih aku masakin makanan yang sehat setiap hari. Kamu juga masih peluk aku kalau tidur setiap malem. Sampai kita jadi kakek nenek," tulis Nana Mirdad, pada unggahannya pada Kamis (18/7/2019).
Menurut David Newby, profesor kardiologi British Heart Foundation di University of Edinburgh, orang yang tinggal di pedesaan dengan udara segar, bebas dari polusi udara, dapat mengurangi risiko kerusakan paru-paru dan jantung akibat partikel halus serta gas dari kendaraan bermotor.
Hal ini juga dibenarkan oleh profesor kesehatan lingkungan di University of Birmingham, Roy Harrison, yang mengatakan hidup secara signifikan menjadi lebih sehat jika tinggal di pedesaan.
Dia mengatakan penelitian menunjukkan polusi udara menjadi penyebab atas hilangnya rata-rata harapan hidup orang-orang selama enam bulan di Inggris dan sebagian besar disebabkan oleh populasi perkotaan.
"Daerah pedesaan yang lebih terpencil memiliki konsentrasi polusi setengah dari daerah perkotaan," kata Harrison, melansir BBC. Selain itu, laporan pemerintah Inggris menemukan, hasil kesehatan lebih baik di daerah pedesaan daripada daerah perkotaan.
Tetapi, menurutnya dengan rata-rata populasi orang tua yang tinggal di pedesaan, kesepian dan isolasi dapat menjadi masalah seiring bertambahnya usia.
Bagi orang tua dengan kesehatan kurang baik yang tidak mempunyai mobil atau transportasi umum dan berjarak cukup jauh dari rumah sakit, hidup di pedesaan dapat menjadi tantangan serius.
Baca Juga: 5 Momen Keluarga Nana Mirdad dan Andrew White Liburan di New Zealand
"Tetapi pada akhirnya, ini adalah pilihan hidup pribadi yang didasarkan oleh berbagai faktor, termasuk pekerjaan, finansial, kesehatan dan gaya hidup," kata Prof. Andy Jones, profesor kesehatan masyarakat di University of East Anglia.
Berita Terkait
-
Bali Dilanda Banjir, Nana Mirdad Sentil Pemprov Kelola Uang Pajak dengan Benar
-
Nana Mirdad Ungkap Kondisi Terkini Jamal Mirdad: Agak Drop
-
Bali Diterjang Banjir Besar, Andrew White Ungkap Kesedihan dan Ajak Warga Saling Bantu
-
Pulau Dewata Dilanda Banjir Besar, Luna Maya Kritik Keras Pemda: Setop Eksploitasi Bali!
-
Banjir Bali, Nana Mirdad Sedih Jasad Anjing Kesayangan Ikut Terbawa Arus
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!