Suara.com - Saat ini sudah banyak macam-macam tes kesehatan agar Anda bisa mencegah dan mengetahui penyakit serius sejak dini. Sayangnya, tidak semua orang mungkin memiliki waktu maupun dana untuk memeriksakan diri.
Padahal masih ada cara lain untuk mendeteksi penyakit sejak dini, seperti melihat warna dan rupa rambut kemaluan. Meskipun hasilnya akan lebih akurat jika Anda memeriksakan kesehatan langsung ke dokter.
Melansir dari Healthline, berikut beberapa macam rupa rambut kemaluan beserta artinya dalam sisi kesehatan.
1. Rambut kemaluan putih
Apabila Anda semakin tua maka normal saja jika rambut kemaluan berwarna putih seiring berjalannya waktu. Tetapi, jika wambut kemaluan terlalu cepat memutih bisa jadi tanda suatu penyakit.
Rambut kemaluan putih terlalu cepat bisa menandakan kekurangan vitamin B-12, vitiligo dan infeksi jamur pada rambut kemaluan.
2. Rambut kemaluan abu-abu
Sama halnya dengan rambut kemaluan berwujud putih, rambut kemaluan abu-abu juga bisa tanda kekurangan vitamin B-12, kelainan kelenjar tiroid hingga hipofisis.
Tetapi, rambut kemaluan abu-abu dianggap normal jika bersamaan dengan perubahan warna rambut kepala yang memudar.
Baca Juga: Toilet Pintar Ini Bisa Deteksi Penyakit Gagal Jantung
3. Rambut kemaluan menipis atau rontok
Umumnya, penuaan bisa menyebabkan kerontokan rambut kemaluan. Termasuk jika Jika produksi Dehydroepiandrosterone (DHEA) dari kelenjar adrenal diturunkan, salah satu gejalanya adalah hilangnya rambut kemaluan.
Tetapi, hal ini juga bisa menandakan suatu kondisi lainnya seperti sirosis hati, addison hingga efek pengobatan kanker. Karena itu, Anda perlu berkonsultasi kepada dokter.
4. Rambut kemaluan lebat
Melansir dari hellosehat.com, rambut kemaluan yang lebat tidak hanya terjadi karena pubertas. Tetapi, kelebihan hormon testosteron akibat penyakit tumor kelenjar adrenal juga bisa menyebabkan rambut kemaluan lebih lebat.
Selain itu, lebatnya rambut kemaluan pada wanita juga bisa disebabkan oleh sindrom ovarium polikistik (PCOS).
Berita Terkait
-
Pedagang Pamer Alat Vital ke Anak Sekolah di Tangerang Kena Tendangan Polisi: Warganet Terbelah!
-
Lecehkan Keponakan Laki-laki dan Jual Foto Kemaluan, Paman Paruh Baya Ditangkap di Karawaci
-
Mengenal Prosedur V-Ning dan P-Rejuve untuk Perawatan Organ Intim Non-Invasif
-
9 Penyebab Gatal Organ Intim Wanita, Paling Parah Kutu Kemaluan?
-
Pendaki Perempuan Harus Teliti Jaga Kebersihan Organ Intim Selama di Gunung, Jangan Basuh Pakai Tisu Basah!
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda