Suara.com - Berlatih plank sedang menjadi tren saat ini untuk membentuk otot perut menjadi lebih kuat dan rata.
Konsep plak cukup sederhana, Anda menahan tubuh dalam posisi push-up dalam jangka waktu tertentu untuk mengencangkan otot perut, otot pinggul dan hamstring.
Untuk memaksimalkan hasilnya, Albert Matheny , RD, CSCS, salah satu pendiri SoHo Strength Lab dan penasihat untuk Promix Nutrition, mengatakan Anda dapat melakukan plank setiap hari. Tetapi lamanya waktu Anda menahan plank dapat bervariasi, dari 10 detik hingga satu menit.
"Membuat bentuk yang sempurna adalah tujuan, lakukan saja selama Anda bisa mempertahankannya," kata Matheny, melansir Womens Health Magazine.
Sebagai pedoman umum, Doug Sklar, pelatih pribadi bersertifikat dan pendiri PhilanthroFIT di New York City, merekomendasikan upaya untuk melakukan tiga set hingga 60 detik.
"Tidak apa-apa untuk memulai dengan set yang lebih pendek dan bekerja hingga 60 detik," katanya.
Jika Anda lebih menyukai sesi yang lebih pendek, ia menyarankan melakukan plank selama 10 detik, beristirahat selama lima hingga 10 detik, kemudian kembali melakukannya selama 10 detik, dan mengulangi selama tiga hingga enam set.
Sklar menganjurkan untuk Anda tidak memaksakan diri untuk melakukannya dalam waktu lama jika tidak siap.
“Memaksa diri untuk melakukan plank untuk jumlah waktu yang berlebihan dapat menempatkan banyak ketegangan pada punggung bawah Anda,” ujar Sklar.
Baca Juga: Antara Sit Up dan Plank, Mana yang Lebih Baik untuk Membentuk Perut?
Jadi, lakukan plank kapan pun Anda bisa dan lakukan selama Anda dapat menahannya, hingga bisa melakukannya hingga satu menit.
“Saat kelelahan mulai terjadi, punggung bagian bawah mungkin mulai melengkung. Di sinilah Anda menempatkan diri Anda pada risiko cedera," sambungnya.
"Ketika dilakukan dengan benar, papan dapat membantu memperkuat hampir seluruh tubuh Anda," tandas Sklar.
Berita Terkait
-
Kedutan di Sikut Kanan Berulang-ulang, Pertanda Apa?
-
Timothy Ronald Sebut Ngegym Aktivitas Goblok, Bagaimana Reaksi Deddy Corbuzier?
-
Otot Lelah, Otak Ikut Ngelag? Yuk Intip Penjelasan Ilmiahnya di Futsal
-
7 Rekomendasi Olahraga Mengatasi Pertu Buncit dan Hidup Lebih Sehat
-
Pendakwah Riza Muhammad Mulai Sering Pamer Dada Berotot, Netizen Minta Label Ustaz Dicopot
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan