Suara.com - Kembar terbagi menjadi dua jenis, kembar identik atau monozigotik (satu telur), dan kembar tidak identik atau dizigotik (dua telur).
Melansir Huggies, diperkirakan kehamilan kembar jauh lebih umum daripada yang kita ketahui. Terlebih dengan banyaknya program kehamilan atau obat kesuburan.
Kembar identik terbentuk ketika satu sel telur telah dibuahi oleh satu sperma dan zigot terbelah menjadi dua.
Ini terjadi pada tahap perkembangan paling awal, ketika zigot tidak lebih dari sekelompok beberapa sel.
Kembar identik juga berarti mereka memiliki informasi genetik yang persis sama antara satu dengan yang lainnya.
Hamil kembar identik ternyata tidak bergantung pada faktor adanya riwayat kembar identik dalam keluarga. Artinya, ini dapat terjadi pada pasangan mana pun.
Berbeda dengan kembar tidak identik yang dipengaruhi oleh genetika. Wanita dengan ibu atau nenek memiliki saudara kembar tidak identik memiliki peluang lebih banyak untuk melahirkan bayi kembar tidak identik.
Janin tidak dapat diidentifikasi sebagai kembar identik hanya berdasarkan tes USG saja.
Melansir Very Well Family, satu-satunya untuk mengetahui janin yang dikandung kembar identik adalah melalui tes DNA.
Baca Juga: Sangat Tidak "Mantul", Kembar Identik Pakai Satu SIM untuk Berdua
Tapi, kemungkinan dokter dapat melihat tanda-tandanya ketika janin berbagi satu plasenta, janin berjenis kelamin sama, atau mereka berbagi satu kantung ketuban.
Sayangnya, kembar identik justru rentan terhadap kondisi tertentu yang dapat mengancam kesehatan satu atau kedua bayi.
Berita Terkait
-
Rizky Billar Kode Ingin Punya 7 Anak, Reaksi Cerdas Lesti Kejora Kasih Restu: Kan yang Biayain Bapak
-
Bikin Bumil Sakit Hati, Habib Usman Suami Kartika Putri Sebut Ngidam Tipu Daya Setan
-
Nino Fernandez Disindir soal Anak, Steffi Zamora Ngamuk: Jangan Termakan Gosip!
-
Kisah Ngidam Zaskia Sungkar di Trimester Pertama, Mangga Muda Dini Hari Jadi Penakluk Rasa Mual
-
Justin Bieber Unggah Foto dengan Perempuan Hamil, Hailey Mengandung Aka Kedua?
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Prabowo: Indonesia Mengakui dan Jamin Keamanan Israel Jika Palestina Merdeka
-
Profil Glory Lamria: Diaspora Viral Usai Kunjungan Presiden di Amerika Serikat
-
Analisis IHSG Hari Ini Usai Wall Street Cetak Rekor Didorong Harga Saham Nvidia
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar
-
Event Lari Paling Seru! 8.500 Pelari Pulang Happy dengan Goodie Bag Eksklusif
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia