Suara.com - Lama tak terdengar kabarnya, Dorce Gamalama kini tampil dengan tubuh yang terlihat lebih kurus. Dorce Gamalama pun tak menampik kalau tubuhnya lebih kurus karena berat badannya turun hingga 8 kilogram.
Dorce Gamalama juga bercerita banyak orang yang menegurnya lebih kurus hingga dikira menjalani diet khusus. Nyatanya, Dorce Gamalama mengaku penurunan berat badannya akibat sakit diabetes dan batu ginjal.
"Banyak yang bilang saya kurusan, tapi justru saya lebih enteng. Dulu saya 62 kg sekarang 54 kg. Alhamdulillah lebih ringan jalan, nggak engap," kata Dorce saat ditemui di kawasan Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (13/9/2019).
Karena menderita dua penyakit itu, tubuh Dorce Gamalama jauh lebih kurus dan ia lebih memperhatikan asupan makanannya.
"Nggak (perawatan). Alhamdulillah kan saya juga ada sakit yang semua orang juga dapat penyakit itu. Cuma kan bagaimana kita bisa mengontrol makanan supaya lebih sehat," jelas perempuan yang telah menyiapkan kain kafan untuk digunakan saat meninggal nanti.
Tetapi, apakah benar diabetes dan batu ginjal memengaruhi penurunan berat badan?
Pada orang dengan diabetes dilansir dari Diabetes.co.uk, insulin yang tidak memadai mencegah tubuh dari mendapatkan glukosa dari darah ke sel-sel tubuh untuk digunakan sebagai energi.
Ketika ini terjadi, tubuh mulai membakar lemak dan otot untuk energi. Sehingga menyebabkan penurunan berat badan secara keseluruhan.
Penurunan berat badan yang tak terduga sering terlihat pada orang-orang sebelum diagnosis diabetes tipe 1 tetapi juga bisa memengaruhi orang dengan diabetes tipe 2.
Baca Juga: Bukan Diet yang Membuat Dorce Gamalama Kurus, Tapi Ini
Sementara itu dilansir dari webmd, studi justru menemukan orang yang berlebihan berat badan justru berisiko batu ginjal daripada orang yang bertubuh kurus.
Hasil penelitiannya menunjukkan pria dengan berat badan 99 kilogram memiliki risiko 44 persen lebih tinggi terkena batu ginjal daripada mereka yang berat badannya kurang dari 68 kilogram. Fakta tentang batu ginjal ini juga berlaku pada wanita.
Selain batu ginjal, orang dengan ciri tersebut juga berisiko menderita diabetes. Penyakit diabetes itulah yang akhirnya menyusutkan berat badannya.
Berita Terkait
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Terobosan Baru Pengobatan Diabetes di Indonesia: Insulin 'Ajaib' yang Minim Risiko Gula Darah Rendah
-
Waspada Metabolisme Lambat! 7 Hal Ini Bisa Merusak Mesin Pembakar Kalori Tubuh Anda
-
Diabetes Makin Umum di Usia Muda, Begini Cara Sederhana Kendalikan Gula Darah
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan