Suara.com - Apakah Anda sering makan telur dan roti bakar untuk sarapan setiap pagi? Atau mengonsumsi makanan yang sama setiap hari?
Meski tidak ribet dan tampak biasa saja. Namun, ternyata hal ini tak baik untuk kesehatan lho.
Dilansir dari timesofindia, berikut beberapa alasan mengapa kamu tidak boleh mengonsumsi makanan yang sama setiap hari dalam waktu yang lama.
1. Kekurangan nutrisi
Tubuh kita membutuhkan beragam nutrisi makro dan mikro. Hal ini bisa dipenuhi dari berbagai makanan dan sayuran.
Berarti hanya mengonsumsi satu jenis buah atau sayur saja, akan membuat tubuh kita kekurangan nutrisi yang lainnya. Jadi, Anda perlu mengonsumsi berbagai macam sayuran dan buah-buahan.
2. Tak baik untuk pencernaan
Mengonsumsi beragam makanan bagus untuk pertumbuhan bakteri baik di usus dan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, serta bagus untuk pencernaan secara keseluruhan.
Konsumsilah dalam jumlah yang tepat, makanan fermentasi, buah-buahan, dan sayuran.
Baca Juga: Bernarkah Gangguan Makan Banyak Terjadi Pada Perempuan?
3. Memperlambat penurunan berat badan
Jika Anda sedang dalam program penurunan berat badan, mengonsumsi makanan yang sama setiap hari bisa jadi tak menguntungkan.
Menurut studi yang dipublikasikan dalam PLOS One, orang yang makan lebih banyak buah dan sayuran bisa menurunkan berat badan lebih cepat dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi makanan yang sama tiap hari.
4. Kelebihan nutrisi tertentu
Bukan hanya kekurangan beberapa nutrisi, mengonsumsi makanan yang sama setiap hari bisa membuat Anda kekurangan nutrisi tertentu, bahkan bisa membahayakan kesehatan. Misalnya, terlalu banyak kunyit bisa mengganggu fungsi hati.
Mengonsumsi makanan yang sama bisa menyebabkan gangguan makan selektif dan gangguan makan menghindari atau membatasi makanan. Dalam kondisi ini, seseorang akan menolak makanan tertentu karena warna, tekstur, atau bau makanan tersebut secara konstan.
Hal ini pada akhirnya bisa menyebabkan kekurangan gizi dan penurunan berat badan yang tidak sehat.
Berita Terkait
-
Ikan Salem vs Kembung: Mana yang Lebih Sehat buat Dompet dan Tubuhmu?
-
6 Makanan Terbaik untuk Perkembangan Otak Anak, Dokter Ungkap Rahasianya
-
Mesti Tahu, Ini Pentingnya Suplemen Nutrisi dalam Perawatan Hewan Peliharaan
-
Nana Mirdad dan William Wongso: Meramu Makanan Sehat Nusantara Tanpa Kehilangan Rasa
-
Rambut Rontok? Konsumsi 8 Makanan Ini untuk Rambut Sehat dan Kuat!
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar
-
Event Lari Paling Seru! 8.500 Pelari Pulang Happy dengan Goodie Bag Eksklusif
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia