Suara.com - Setiap anak memiliki kesempatan untuk bisa unggul dalam meraih mimpi mereka. Hal ini, menurut Konselor dan pemerhati anak, Muhammad Agus Syafii, sebenarnya tergantung bagaimana orang tua untuk mengarahkannya.
Dalam acara bertema 'Indahnya Qalbu' yang dihelat Rumah Amalia, rumah belajar bagi anak yatim dan duafa beberapa waktu lalu, ia mengatakan jika ada tiga hal yang bisa menjadikan anak unggul dalam meraih mimpi mereka.
"Pertama, anak-anak harus diajarkan agar mereka menjadi diri sendiri. Menjadi diri sendiri sangat penting, sehingga saat mereka mengidolakan satu figur, dia tidak melepaskan jati dirinya. Jadi siapapun idola kita, yang jadi panutan kita, anak-anak harus ditanamkan agar mereka bisa menjadi diri mereka sendiri," jelasnya berdasarkan siaran pers yang Suara.com terima.
Kedua, lanjut lelaki yang juga pendiri Rumah Amalia ini, anak-anak harus diajarkan untuk memiliki fresh minded. Fresh minded adalah cara berpikir yang selalu segar atau baru. Agus mengatakan, anak harus diberi semangat untuk mencari, menggali, dan menemukan sesuatu yang baru. Jadi, anak-anak tidak hanya sekedar mengulang dari apa yang sudah kita ajarkan pada mereka.
Ketiga, kata dia anak-anak harus menjadi generasi proaktif. "Generasi yang unggul pada dasarnya harus proaktif bukan reaktif. Kita harus membangun anak sebagai generasi proaktif. Di mana dia bekerja bukan atas dasar perintah, tapi atas dasar keinginan dalam dirinya sendiri," jelasnya.
Contoh, lanjut dia, anak bisa memiliki kesadaran membersihkan kamarnya sendiri atau sekolah dengan semangat, tidak hanya sekedar belajar yang diajarkan guru dan diperintahkan orang tua, tapi juga menjadikan sekolah sebagai tempatnya bersosialiasi dengan teman-temannya.
Selain tiga hal tersebut, Agus juga berpesan agar orang tua bisa mengajarkan anak mengenai kesuksesan, bukanlah semata-mata hal yang menyangkut materi. Kesuksesan adalah saat mereka memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, kreativitas, dan memegang teguh kepercayaan orang lain.
"Selain mengubah mindset jika materi bukan segalanya, anak-anak harus diperkenalkan dengan diksi-diksi atau perkataan optimis. Ucapan ini adalah ucapan yang membangun motivasi di dalam dirinya," ungkapnya.
Sebagai rumah belajar yang berdomisili di daerah Ciledug Tangerang yang berdiri sejak tahun 2006 dan mempunyai 90 anak didik, Rumah Amalia selalu berkomitmen untuk membantu anak didiknya meraih mimpi dengan cara yang unggul dan berakhlak.
Baca Juga: Demi Mimpi Anak Menang Kontes Kecantikan, Ibu Ini Rela Keluar Ratusan Juta
Beberapa di antaranya dengan melakukan berbagai kegiatan berupa sharing motivasi serta berinteraksi dengan sosok-sosok inspiratif bersama anak anak Rumah Amalia.
"Harapan kami dengan diadakannya kegiatan ini, kami dapat menanamkan wawasan serta kisah inspiratif kepada anak anak. Setiap hal berawal dari sebuah mimpi yang harus kita kejar dengan semangat dan kerja keras, maka kita bisa meraih mimpi dan mewujudkannya dalam kehidupan nyata" tutup Agus.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia