Suara.com - Anda pasti pernah merasakan gatal kulit kepala tapi bukan karena kutu rambut. Kondisi ini bisa disebabkan oleh sejumlah masalah kulit, selain kutu rambut.
Seorang ahli kulit dari Harvard, Khalil A Khatri, MD, mengatakan bahwa kulit kepala gatal tidak selalu disebabkan oleh kutu rambut. Jika Anda suka mencuci rambut dengan baik tetapi kulit kepala masih terasa gatal, mungkin saja Anda mengalami masalah kulit lain.
Melansir dari thehealthy.com, berikut ini 5 masalah kulit yang membuat kepala Anda terasa gatal hingga sensasi terbakar.
1. Kudis
Kulit kepala yang gatal bisa jadi tanda kudis jika Anda memang tidak memiliki kutu rambut. Khatri mengatakan bahwa kudis tidak hanya terjadi kulit tubuh tetapi juga kulit kepala.
Kondisi ini biasanya ditularkan melalui kontak langsung dari kulit ke kulit orang yang sudah terinfeksi. Kudis pada orang dewasa sering didapat secara seksual, tetapi juga bisa menyebar tanpa kontak seksual, termasuk rumah tangga, panti jompo, fasilitas perawatan luas, fasilitas perawatan anak, dan penjara.
2. Reaksi alergi
Kulit kepala yang gatal bisa juga tanda reaksi alergi, misalnya Anda baru saja mewarnai rambut. Jika Anda kali pertamanya mewarnai rambut, besar kemungkinan kulit gatal tanda reaksi alergi terhadap cat rambut.
3. Psoriasis atau eksim
Baca Juga: Cukup Mengganggu, Ini 5 Alasan Kulit Telapak Kaki Sering Mengelupas
Kulit kepala gatal juga bisa disebabkan oleh kondisi kulit yang meradang seperti eksim (dermatitis atopik yang biasa muncul di kulit kepala bayi) dan psoriasis (yang biasa muncul pada kulit kepala orang dewasa). Ahli menjelaskan kondisi ini muncul ketika sistem kekebalan tubuh pada kulit Anda buruk sehingga menyebabkan bercak merah, bersisik dan gatal.
Psoriasis terlihat mirip dengan ketombe tetapi lebih tebal dan merah. Menurut Esta Kronberg, MD, dokter kulit di Houston, Texas, kondisi ini bisa diobati dengan cara yang sama dengan pengobatan ketombe.
4. Rosacea
Rosacea berbentuk seperti flush merah atau mirip jerawat di wajah. Rosacea akibat terbakar matahari atau panas. Menurut American Academy of Dermatology, biasanya kondisi ini lebih sering terjadi di pipi, dagu dan hidung. Namun, juga tak menutup kemungkinan di kulit kepala.
Kondisi inilah yang menyebabkan rasa gatal atau sensasi terbakar di kulit kepala. Jika Anda mengalami rosacea, segera temui dokter kulit untuk mengetahui pengobatan yang tepat.
5. Folikulitis
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental