Suara.com - Saat ini pole dance tengah menjadi tren di kalangan artis, seperti Nikita Willy dan Jessica Iskandar. Beberapa kali mereka membagikan video sedang melakukan pole dance di Instagram.
Melansir dari Lifehack.org, pole dance ini bukan sekadar tarian biasa. Banyak orang melakukannya untuk mendapat manfaat kebugaran dan kesehatan.
Pole dance adalah bentuk latihan intensitas sedang-tinggi yang menargetkan kelompok otot besar dan kecil di seluruh tubuh Anda. Berikut ini sejumlah manfaat dari latihan pole dance.
1. Membakar kalori
Sebagian besar orang yang melakukan pole dance berhasil menurunkan berat badannya sekitar 4,5 kilogram. Karena, latihan pola dance ini dapat membakar banyak kalori tubuh selama 30 menit.
Selain itu, tarian tiang ini juga membebani otot-otot di seluruh tubuh dan selalu bergerak yang bagus untuk kesehatan kardiovaskular.
2. Membangun kepercayaan diri
Latiha pole dance juga membantu seseorang meningkatkan kepercayaan dirinya. Karena, tarian ini dapat membantu Anda memperbaiki postur tubuh sekaligus meningkatkan keterampilan.
3. Mengurangi stres
Baca Juga: Diet Kentang Ampuh Turunkan Berat Badan, Kenapa Malah Tak Direkomendasikan?
Stres yang menumpuk akan membuat Anda lebih cemas, mudah kesal dan tertekan. Latihan pole dance dapat membantu tubuh memproduksi andorfin, hormon yang terkait dengan perasaan euforia. Sehingga Anda akan leih segar dan bahagia setelah latihan.
4. Melatih persendian
Nyeri sendi termasuk masalah serius dan persisten bagi sejumlah orang, khususnya wanita yang berisiko tinggi terkena osteoporosis. Pola dance sendiri bisa membantu mengembangkan tulang yang kuat, jaringan ikat dan meningkatkan mobilitas sendi.
Sehingga latihan ini secara signifikan akan mengurangi risiko osteoporosis pada wanita. Karena, Anda tidak perlu terlalu menekan sendi dan tarian tiang tergolong aman.
5. Meningkatkan jantung dan aliran darah
Sama halnya dengan latiha aerobik, tarian tiang atau pola dance juga membantu meningkatkan kesehatan jantung serta aliran darah. Latihan ini sangat penting bagi wanita yang lebih banyak duduk berjam-jam di kursi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?