Suara.com - Terong merupakan sayuran yang memberikan sjeumlah manfaat selama kehamilan. Karena terong mengandung serat, folat dan potasium yang bermanfaat untuk perkembangan janin.
Tetapi dilansir dari Mom Junction, ibu hamil hanya disarankan untuk mengonsumsi terong dalam jumlah sedang. Sebab, terong merupakan makanan penghasil panas, memicu alergi dan tidak aman dikonsumsi berlebihan.
Praktisi Ayurveda percaya bahwa menghindari terong dalam jumlah berlebih dapat memiliki beberapa efek samping. Adapun beberapa efek samping yang bisa terjadi jika makan terong dalam jumlah banyak.
1. Terong mengandung phytohormon yang memiliki sifat merangsang menstruasi. Sehingga makan terong dalam jumlah berlebih bisa memicu persalinan.
2. Terong juga bisa dibudidayakan dalam tanah dengan kandungan toksoplasmosis yang bisa menular ke wanita hamil dan bayinya. Toksoplasmosis dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur.
3. Terong juga bisa memicu reaksi alergi seperti gatal-gatal di bibir, lengan, kaki, diare, sakit perut dan batuk.
4. Terong yang kurang matang juga bisa menyebabkan masalah pencernaan dan alergi.
Adapun cara yang bisa dilakukan jika ingin mengonsumsi terong selama hamil. Salah satunya cuci sayuran karena bisa saja mengandung bakteri yang membahayakan bayi dalam perut.
Menurut American Pregnancy Association, sayuran yang tidak dicuci dapat terkontaminasi dengan toksoplasmosis dari tanah.
Baca Juga: Alami Serangan Panik, Ternyata Wanita ini Punya Tumor Otak Sebesar Apel!
Paparan terhadap toksoplasmosis ini bisa meningkatakn risiko berat bayi lahir rendah, kelahiran prematur, demam, penyakit kuning, gangguan mata, keterbelakangan mental dan kejang-kejang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter