Suara.com - Seorang wanita asal Sacramento mengalami koma akibat pemakaian krim pemutih wajah selama bertahun-tahun. Krim pemutih wajah yang digunakannya ternyata mengandung bahan berbahaya.
Mulanya, dilansir dari Washington Post, wanita 47 tahun itu datang ke ruang gawat darurat dengan keluhan mati rasa di tangan dan kaki, bicara cadel, dan kesulitan berjalan. Tetapi, wanita tersebut tidak menderita stroke atau serangan jantung.
Tim medis pun sempat kesulitan mengidentifikasi penyakit yang diderita wanita tersebut. Sampai akhirnya, wanita itu mengalami koma.
Setelah ditelusuri, ternyata wanita itu keracunan merkuri dari krim pemutih wajah yang digunakannya. Olivia Kasirye, petugas kesehatan umum Departemen Kesehatan Kabupaten Sacramento mengatakan bahwa krim wajah wanita itu mengandung methylmercury.
Kandungan methylmercury ini adalah sejenis merkuri yang sangat beracun. Kasus keracunan merkuri dari krim wajah ini baru pertama kalinya terjadi di Amerika Serikat.
Akibat kejadian ini, Kasirye meminta masyarakat untuk menghentikan penggunaan krim wajah yang mengandung methylmercury atau metilmerukuri bagi anak remaja maupun orang dewasa.
Badan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), paparan metilmerkuri pada kulit bisa memengaruhi sistem pusat dan perifer dengan gejala tremor, kehilangan memori, disfungsi kognitif dan motorik.
WHO dan Pan American Health Organisation melaporkan pada tahun 2017 bahwa merkuri digunakan dalam produk krim pemutih wajah karena bisa menekan melanin yang memudarkan hiperpigmentasi pudar, bekas jerawat, dan warna kulit.
Baca Juga: Ingin Tidur Malam Lebih Nyenyak? Konsumsi 5 Makanan Ini Sebelumnya
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter