Suara.com - Positif Corona Covid-19, Menhub Budi Karya Sumadi Punya Riwayat Penyakit?
Menteri Penghubungan Budi Karya Sumadi (BKS) terkonfirmasi positif virus Corona atau Covid-19. Ia dinyatakan positif setelah mengalami sakit yang cukup lama, hingga mengalami sesak napas.
"Seizin pimpinan dan seizin keluarga dari pasien nomer 76, yang sudah disampaikan juru bicara pemerintah untuk Covid-19. Bahwa benar saat ini pasien 76 (Budi Karya Sumadi) sedang dirawat di RSPAD Gatot Subroto, dengan beberapa underline diases, dan hasil lab, konfirm untuk covid-19," ujar Wakil Kepala RSPAD Gatot Soebroyo Brigadir Jenderal TNI, dr. A. Budi Sulistya di Kemensesneg, Jakarta Pusat, Sabtu, (14/3/2020).
dr. Budi menjelaskan, Menhub Budi dinyatakan positif lantaran sudah memiliki penyakit penyerta yang lebih dulu menyerangnya, yang disebut-sebut typus dan asma. Sampai kemudian ia yang dirawat di rumah sakit swasta merasa sakitnya sudah cukup parah, hingga sesak napas.
"Jadi awalnya belaiu dirawat karena penyakit penyerta di rumah sakit swasta, sampai pekembangannya timbul sesak napas, selanjutnya diperiksa lebih lanjut dan pemeriksa dengan alat, ini beliau kita rawat di RSPAD, dan tadi sore tim sampaikan ada peningkatan (status)," jelas dr. Budi.
Di sisi lain, dr. Budi membenarkan jika Menhub Budi memang jadi salah satu orang di garda terdepan dalam pandemi Covid-19 ini. Termasuk ia juga sibuk mengurus berbagai pintu masuk tanah air mencegah persebaran virus.
"Beliau salah satu pejabat yang banyak melakukan kunjungan, termasuk ke tempat vital dan mengontrol alat masuk di negara kita," jelasnya.
Sementara itu, publikasi ini sudah mendapat izin dari pihak keluarga Menhub Budi. Mengingat beliau adalah pejabat, maka sudah seharusnya publik tahu tentang hal ini.
"Sesungguhnya idealnya ini disampaikan keluarga. Namun karena beliau mendelegasikan kepada Bapak Menteri Sekteraris Negara, dan saya Wakil Kepala RSPAD Gatot Subroto," tutup dr. Budi.
Baca Juga: Menhub Budi Karya Positif Virus Corona, Berstatus Pasien 76 di RSPAD
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?