Suara.com - Kekhawatiran masyarakat tentang virus corona Covid yang bisa bertahan hingga 3 jam di udara sempat ramai diperbincangkan. Namun, Pakar Virus (Virolog) Moh Indro Cahyono menyebut hal itu tidak sesuai dalam konteks di Indonesia.
"Virus itu bisa bertahan di udara selama 3 jam jika berada dalam suhu yang berkisar antara 10-15 derajat celsius. Sementara Indonesia memiliki suhu rata-rata 26 derajat celsius," ujar Indro saat dihubungi Suara.com, Selasa (24/3/2020).
Artinya, sambung dia, virus Corona Covid-19 tidak akan bisa bertahan lama di udara dengan suhu seperti di Indonesia. Namun, Indro menyebut bahwa ada suatu tempat virus itu berisiko bertahan lebih lama. Tempat itu adalah rumah sakit.
"Sekarang kalau balik ke definisinya tadi, virus bertahan di udara kalau ruang tertutup, dua semburannya berkali-kali, dan ketiga konsentrasi dalam jumlah banyak. Di lokasi mana sebaran paling banyak? Ya di rumah sakit," terang dia.
Itulah sebabnya dokter dan tenaga kesehatan merupakan salah satu kelompok paling rentan tertular dan menjadi korban Covid-19.
Oleh karenanya, kata Indro Cahyono, dalam bertugas dokter dan tenaga kesehatan harus selalu dilengkapi dengan Alat Pelindung Diri (APD) yang terstandar dan protokol kesehatan yang ketat.
"Jadi risiko paling tinggi di mana? Ya di rumah sakit, kalau tidak ingin mendapatkan risiko gimana? Ya jangan ke rumah sakit kalau cuma demam biasa," ungkap dia.
Indro Cahyono meminta masyarakat tetap waspada namun tidak panik karena kondisi itu. Sehingga tidak ada lagi masyarakat sehat berbondong-bondong ke rumah sakit untuk memeriksakan diri.
"Virus tidak bisa airborne di lingkungan luar, kalau tidak mau tambah sakit jangan ramai-ramai ke tempat penyebaran virusnya (rumah sakit)," kata dia mengingatkan.
Baca Juga: Prioritaskan Tenaga Medis, Jokowi 'Tolak' Rapid Test untuk DPR
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan